Bocah Tewas Tersengat Listrik: Kubangan Bekas Rusun, Ada Kabel ke Tiang Listrik, Tangisan Ibunda

Si ibu menangis ketika baru turun dari mobil dan mengiringi keranda mayat anaknya mengarah ke rumah

Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Erik Sinaga
TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO
Lokasi bocah tewas tersengat listrik di lokasi bekas bongkaran Rusun Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (5/12/2019). 

Pantauan TribunJakarta.com, polisi sudah memasang garis polisi di dekat lokasi kejadian.

Selain pada tiang listrik, polisi juga memasang garis polisi dekat gardu listrik milik PLN yang berada sangat dekat dengan tiang tersebut.

GR meninggal dunia setelah sempat dibawa ke Rumah Sakit Atma Jaya Pluit.

Dari rumah sakit itu, jenazah GR dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo guna proses autopsi.

Beberapa pihak yang diduga melakukan pemotongan adalah pihak PLN atau kontraktor pembangunan rusun.

Sebab, kabel itu menyambung ke gardu listrik milik PLN di lokasi dan gardu tersebut berada di lokasi bongkaran Rusun Penjaringan.

"Kita sedang lakukan penyelidikan apakah ini yang motong kabel dari PLN, kontraktor, atau dari siapa kita belum tahu," kata Mustakim.

3. Masih bernafas saat ditolong

GR (7) sempat ditolong warga.

Namun, nyawanya tak tertolong setelah dibawa ke Rumah Sakit Atma Jaya Pluit.

Pengelola Rusun Penjaringan Ahmad Hidayat menjadi orang pertama yang mencoba menolong GR.

Awalnya, Ahmad sempat mendengar teriakan warga soal adanya seorang bocah tewas tersengat listrik.

Ketika Ahmad menuju ke lokasi kejadian, dirinya sudah menemukan GR dalam keadaan tertelungkup.

"Lalu saya bergegas menolong, memakai bambu, lalu saya tarik supaya keluar genangan air," kata Ahmad, Kamis (5/12/2019).

Saat memberikan pertolongan, Ahmad melihat kondisi GR masih bernafas.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved