Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2020
11 Ribu Anggota TNI-Polri Jaga Keamanan Stasiun Kereta Api Selama Natal dan Tahun Baru 2020
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengatakan sebanyak 11 ribu anggota TNI-Polri disiagakan di stasiun kereta api.
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengatakan 11 ribu anggota TNI-Polri disiagakan di stasiun kereta api.
Hal ini dilakukan demi menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang kereta menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020.
"Untuk pengamanan, total ada sebelas ribu (11.000) lebih anggota TNI-Polri," ucap Budi, seusai apel persiapan Nataru 2020, di halaman parkir stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (19/12/2019).
Lebih lanjut, dia mengatakan agar pihak Kereta Api Indonesia (KAI) meningkatkan kualitas pelayanan.
"Saya minta kepada Dirut komisaris, agar meningkatkan SDM (Sumber Daya Manusia-nya), karena ke depan banyak sekali tantangan yang harus dilakukan," kata Budi.
"Karena ini bagian dari test case, kami menyelenggarakan angkutan umum yang di dalamnya itu ada unsur daya saing," dia menambahkan.
Sebabnya, kata Budi, banyak turis asing yang datang ke Indonesia.
"Banyak turis-turis yang datang ke sini. Kalau makin kompak, maka saya yakin semua program untuk meningkatkan turis ini menjadi lebih baik," ucapnya.
Executive Vice President Daop 1 Jakarta, Dadan Rudiansyah, mengatakan kesiapan Nataru 2020 menyiapkan 1.333 personel keamanan.
Terdiri dari 1.069 personel internal dan 264 personel tambahan dari TNI-Polri.
"Selama angkutan Nataru 2019-2020, KAI Daop 1 Jakarta menyiapkan 1.333 personel keamanan yang terdiri dari 1.069 personel internal dan 264 personel tambahan dari TNI-Polri," ucapnya pada kesempatan yang sama.
• Warga Duren Sawit kembali Dapati Ular Kobra di Permukimannya
• Menhub Budi Karya Beberkan Penyebab Jumlah Penumpang Meningkat Jelang Natal dan Tahun Baru 2020
KAI Daop 1 Operasikan 13 Kereta Api Tambahan
PT KAI Daop 1 akan mengoperasikan 13 Kereta Api tambahan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020.
Demikian dikatakan Executive Vice President Daop 1 Jakarta, Dadan Rudiansyah, saat konferensi pers di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, kemarin atau Rabu (18/12/2019).
"PT KAI Daop 1 Jakarta akan mengoperasikan 13 KA (Kereta Api) tambahan," kata Dadan.
"Dengan pembagian 8 KA keberangkatan Stasiun Gambir dan 5 KA keberangkatan Stasiun Pasar Senen," sambungnya.
Dia melanjutkan, 13 armada KA tambahan ini mulai beroperasi mulai besok Kamis 19 Desember 2019 hingga 5 Januari 2020.
"Diperkirakan tanggal 21 Desember 2019 menjadi puncak masa Angkutan Nataru 2019 hingga 2020," ujar Dadan.
Penambahan 13 KA ini juga dilakukan karena PT Daop 1 memprediksi akan terjadi lonjakan penumpang.
"Pada masa nataru 2019 sampai 2020, volume penumpang diprediksi akan mencapai 1.347.763 penumpang," ujar Dadan.
"Jumlah tersebut meningkat sekitar tujuh persen jika dibandingkan volume penumpang pada masa Nataru tahun lalu, sebanyak 1.254.307," lanjutnya.
Sementara itu, jumlah perjalanan KA reguler yang beroperasi sebanyak 67 perjalanan dan lokal terdapat 34 KA.
"Total jumlah KA yang siap melayani penumpang pada masa angkutan Nataru kali ini mencapai 114 perjalanan KA per hari," ucap Dadan.
TribunJakarta.com pun merangkum 13 KA tambahan di Daop 1 Jakarta pada masa angkutan Nataru;
Keberangkatan Stasiun Gambir

1. KA Argo Sindoro (62F) relasi Gambir - Semarang Tawang, waktu keberangkatan 00.30 WIB.
2. KA Taksaka (98F) relasi Gambir - Yogyakarta, waktu keberangkatan 08.35 WIB.
3. KA Argo Dwipangga (60F) relasi Gambir - Solo, waktu keberangkatan 09.45 WIB.
4. KA Argo Muria (64F) relasi Gambir - Semarang Tawang, waktu keberangkatan 11.30 WIB.
5. KA Sembrani (94F) relasi Gambir - Surabaya Pasar Turi, waktu keberangkatan 15.05 WIB.
6. KA Purwojaya (100F) relasi Gambir - Kroya - Cilacap, waktu keberangkatan 16.30 WIB.
7. KA Argo Lawu (58F) relasi Gambir - Solo, waktu keberangkatan 22.20 WIB.
8. KA Gajayana (92F) relasi Gambir - Malang, waktu keberangkatan 23.55 WIB
Keberangkatan Stasiun Pasar Senen

9. KA Kutojaya Utara (270F) relasi Pasar Senen - Kutoarjo waktu keberangkatan 00.55 WIB.
10. KA Sawunggalih (236F) relasi Pasar Senen - Kutoarjo, waktu keberangkatan 09.55 WIB.
11. KA Matarmaja Nataru (7018) relasi Pasar Senen - Malang, waktu keberangkatan 09.05 WIB.
12. KA Kertajaya Nataru (7014) relasi Pasar Senen - Surabaya Pasar Turi waktu keberangkatan 05.40 WIB.
13. KA Brantas Nataru (7016) relasi Pasar Senen - Blitar, waktu keberangkatan 13.45 WIB.