Taruh Mayat Bayinya di Cucian Kotor, Siswi Pesantren Ini Buat Polisi Ngelus Dada Saat Diinterogasi
Seorang siswi di pondok pesantren di Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan berinisial AF (20) melahirkan seorang bayi laki-laki.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Muji Lestari
TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang siswi di pondok pesantren di Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan berinisial AF (20) melahirkan seorang bayi laki-laki.
AF yang juga merupakan pengurus pesantren tersebut kemudian menaruh bayinya yang sudah tak bernyawa di tumpukan cucian kotor.
Mayat bayi tak berdosa itu pertama kali ditemukan oleh rekan AF, AS.
TONTON JUGA
Kasat Reskrim Polres Magetan Sukatni mengatakan AS, hendak mencuci baju pada Sabtu (21/12/2019) pagi.
Saat itu, ia melihat ada ember tumpukan baju kotor milik AF.
AS yang mengetahui AF tak enak badan berniat mencucikan baju milik temannya itu.
Namun betapa terkejutnya AS saat mendapati beberapa baju AF berlumuran darah.
• Baru Lima Bulan Menikah, Pengantin Baru Ini Tewas Tersambar Kereta Bersama 5 Saudaranya di Cibitung
TONTON JUGA
"Ketika baju terakhir diambil dari dalam ember, saksi melihat bayi laki-laki dengan posisi tengkurap yang diperkirakan sudah meninggal dunia," tuturnya.
AS langsung melaporkan temuannya pada pengurus pondok pesantren.
Pengurus pondok meneruskan laporan AS ke Polsek Plaosan.
• Raffi Ahmad Terperosok ke Dalam Salju saat Main Ski di Swiss, Suami Nagita: Salah Sedikit Mati
Sementara itu AF yang tak berdaya dibawa ke Klinik Muhammadiya, Desa Pacalan.
Menurut tenaga medis di klinik tersebut mulanya AF tak mengaku dirinya baru saja melahirkan.
AF Buat Polisi Jengkel