Update Mayat Tanpa Busana di Ladang Jagung: Pelaku Ditangkap di Luar Daerah, Ditembak Karena Melawan
Pelaku ditangkap dalam pelariannya. Saat hendak ditangkap, belum berusaha kabaru sehingga harus diberi timah panas.
Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Suharno
"Dugaan sementara seperti itu, masih dalam penyelidikan dan pendalaman," kata AKBP Dicky.
Saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman terkait motif dan penyebab kematian korban.
“Tim kita sudah melakukan penyelidikan, semoga dalam waktu dekat kita bisa ungkap siapa pelakunya dan motifnya,” imbuhnya.
Hingga kini polisi belum memastikan apakah mayat itu adalah korban pemerkosaan meskipun dalam kondisi tanpa busana.
"Kalau diperkosa, kami belum bisa menentukan. Karena belum diautopsi, kami masih menunggu dokter," kata Khoirul.
Dia menuturkan, korban diduga dihabisi nyawanya sekitar pukul 02.00 dini hari, atau sekitar empat jam sebelum ditemukan.
Hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan luar dari tubuh korban.
"Masih baru, sekitar empat jam dari ditemukan sekitar pukul 08.00, kondisinya masih lemas, masih segar," jelasnya.
4. Motor diparkir di jalan

Sebelum dihabisi pelaku, ada dugaan korban sempat diajak masuk ke kebun jagung.
Hal ini diketahui dari posisi jasad korban saat ditemukan berada sekitar 50 meter dari jalan.
Ada kemungkinan, kendaraan diparkir di jalan, kemudian korban dan pelaku berjalan menuju kebun jagung.
"Kalau pelaku membawa kendaraan, mungkin ditaruh di jalan. Karena pohon jagung di kebun itu rapat, dan tidak rusak," kata Eko Marsudi petugas Perhutani kepada Surya.co.id, Senin (23/12/2019).
Seperti diberitakan, mayat wanita tak berbusana ditemukan di kebun jagung Desa Banjarbanggi, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Senin (23/12/2019).
Mayat wanita tak berbusana itu tergeletak di kebun jagung di petak 51 RPH Sidowayah BKPH Kedunggalar.