Awal Tahun 2020 Jakarta Dikepung Banjir
Hari Pertama Masuk Sekolah Pasca-Banjir, KBM di SDN Pejagalan 05 Pagi Berlangsung Normal
KBM di SDN Pejagalan 05 Pagi berlangsung normal di hari pertama masuk sekolah semester genap tahun ajaran 2019/2020, Senin (6/1/2020).
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, PENJARINGAN - Kegiatan belajar mengajar (KBM) di SDN Pejagalan 05 Pagi berlangsung normal di hari pertama masuk sekolah semester genap tahun ajaran 2019/2020, Senin (6/1/2020).
Sekolah ini sempat terendam banjir setinggi 1,5 meter lebih pada Rabu (1/1/2020) hingga suruy total pada Sabtu (4/1/2020) lalu.
Kepala SDN Pejagalan 05 Pagi, Suprihatin mengatakan, hari ini KBM berlangsung normal tanpa ada kendala.
Sekitar 400 tenaga didik SDN Pejagalan 05 Pagi belajar normal di lantai 3 gedung sekolah yang aman dari banjir beberapa hari lalu.
"KBM berlangsung normal ya, ini yang masuk pagi kan baru kelas 4, 5, dan 6. Semua di lantai 3. Kalo nanti siang yang masuk kelas 1-3," kata Suprihatin.
Sementara itu, lanjut Suprihatin, lantai 2 gedung sekolah masih belum bisa digunakan secara maksimal.
Pasalnya, lantai 2 sekolah tersebut masih digunakan sebagai tempat penyimpanan barang-barang elektronik sekolah yang diselamatkan saat banjir merendam.
"Lantai 2 masih belum maksimal, kan masih buat tempat penyimpanan barang-barang elektronik," kata Suprihatin.
Adapun seiring berjalannya KBM hari ini, sebanyak 26 guru SDN Pejagalan 05 Pagi juga dikerahkan untuk membersihkan sekolah.
Pembersihan ditargetkan selesai dalam waktu tiga hari ke depan.
Banjir Surut, Pembersihan di SDN Pejagalan 05 Pagi Diprediksi Selesai 3 Hari

SDN Pejagalan 05 Pagi, Jakarta Utara, terus melakukan bersih-bersih setelah banjir merendam sekolah tersebut Rabu (1/1/2020) hingga Sabtu (4/1/2020) lalu.
Seluruh guru dikerahkan untuk membersihkan ruangan dan barang-barang yang sempat terendam banjir.
Kepala SDN Pejagalan 05 Pagi, Suprihatin mengatakan banjir yang merendam sekolahnya sudah surut sejak Sabtu malam.
Sebelum berangsur surut, ketinggian banjir sempat mencapai 1,5 meter lebih.
Banjir kemarin pun merendam seluruh ruangan di lantai dasar SDN Pejagalan 05 Pagi.
"Seluruh ruangan itu kerendam, mulai dari ruangan TU, ruang kepsek, laboratorium, ruang guru, ruang UKS, perpustakaan, sama gudang," kata Suprihatin saat ditemui Senin (6/1/2020) pagi.
Suprihatin menuturkan, kegiatan bersih-bersih mulai berjalan sejak Minggu pagi, dibantu pihak Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Utara.
Untuk pembersihan hari ini, dikerahkan seluruh tenaga didik yang ada di SDN Pejagalan 05 Pagi.
"Semua guru ya. Total ada 26 guru yang bersih-bersih hari ini," ucapnya.
Adapun pembersihan sekolah ini diperkirakan selesai dalam waktu tiga hari.
• Daftar Lokasi Pelayanan SIM Keliling dan Samsat di Jakarta Hari Ini, Senin (6/1/2020)
• Kabar Duka, Mantan Menteri Urusan Peranan Wanita Era Soeharto, Mien Sugandhi Meninggal
Pantauan TribunJakarta.com, para guru di sekolah ini mulai membersihkan meja dan kursi yang sempat terendam banjir.
Meja dan kursi tersebut disiram dan disikat sebelum akhirnya di jemur. Barang-barang lainnya, seperti gelas dan piring dari ruangan di lantai dasar, juga turut dibersihkan.
Suprihatin menambahkan, di lantai dasar sekolahnya, tidak terdapat ruang kelas.
Alhasil, kegiatan belajar mengajar di hari pertama semester genap tahun ajaran 2019/2020 ini bisa berlangsung normal.