Awal Tahun 2020 Jakarta Dikepung Banjir

UPDATE Banjir: Korban Meninggal Bertambah, Jadi 67 Orang dan Satu Hilang

"Korban meninggal dunia karena banjir lima orang di Kota Tangerang dan satu orang meninggal di pengungsian di Kabupaten Bogor," kata Agus.

Penulis: Wahyu Aji | Editor: Wahyu Aji
ISTIMEWA/Dokumentasi Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB
Data korban banjir akibat hujan dan longsor di Jabodetabek. 

"Sampai kemarin datanya ada 3.955 yang sakit, mereka hadir ke tempat-tempat yang sudah kita siapkan," jelasnya.

"Karena kita minta bahwa setiap puskesmas hadir pada titik-titik (lokasi banjir), sehingga kita wajibkan warga kalau perlu datang ke puskesmas yang ada untuk melakukan pemerisaan kesehatan," tambahnya.

Jenis penyakit yang diderita warga korban banjir cukup beragam, mulai dari luka akibat terkena benturan saat evakuasi banjir hingga menderita penyakit kulit.

"Rata-rata mereka memderita ya diare, gatal, demam, ada ISPA," ujar Tri.

Dia memastikan kehadiran tim medis di tengah-tengah korban banjir akan dioptimalkan sampai kondisi lingkungan membaik dan korban banjir dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala.

"Dengan kita jemput bola menggunakan mobil ambulans yang kita miliki, kita optimalkan dengan seluruh kekuatan yang kita miliki dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat," tegasnya.

Sementara itu, untuk korban jiwa akibat banjir besar ini, Tri memastikan sampai saat ini jumlahnya sebanyak sembilan orang.

"Korban jiwa sampai hari ini terupdate ada 9 orang, terakhir itu pada saat anak kecil umur 11 tahun yang kita temukan pada saat mereka berenang di sungai, terbawa arus," kata Tri.

Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat di jumpai di Bendungan Bekasi, Jalan Mayor Hasibuan Bekasi Timur, Minggu malam, (5/1/2020).
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat di jumpai di Bendungan Bekasi, Jalan Mayor Hasibuan Bekasi Timur, Minggu malam, (5/1/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/Yusuf Bachtiar)

Sembilan warga yang meninggal dunia ini berasal dari Kecamatan Rawalumbu sebanyak tiga orang.

Lalu Kecamatan Pondok Melati sebanyan dua orang, Kecamatan Medan Satria satu orang dan Kecamatan Bekasi Barat tiga orang.

Untuk kondisi terkini, Tri mengaku sudah berkeliling ke beberapa titik. Sejauh ini kata dia, mayoritas warga sudah kembali ke rumahnya masing-masing.

"Hampir di seluruh lokasi (banjir) di Bekasi per hari ini sudah tidak ada lagi genangan air dan kemudian pengungsian sudah kembali ke rumah masing-masing kecuali di PGP (Pondok Gede Permai) yang tinggal 24 KK atau 80an orang," kata Tri.

Bocah Terseret Arus Saat Berenang, Total 9 Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir di Bekasi

Banjir besar yang melanda wilayah Bekasi sejauh ini telah menelan 9 korban jiwa.

Hal ini disampaikan Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat dijumpai di Bendungan Bekasi, Minggu (5/1/2020) malam.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved