Penentuan Lokasi Kongres PAN Dinilai Tak Berdasarkan Mekanisme Internal Partai

Kondisi internal Partai Amanat Nasional (PAN) semakin menghangat jelang penyelenggaran Kongres V PAN pada Februari 2020.

Tribun Bali/Istimewa
Logo Partai Amanat Nasional 

 TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kondisi internal Partai Amanat Nasional (PAN) semakin menghangat jelang penyelenggaran Kongres V PAN pada Februari 2020.

Diketahui, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan telah memutuskan Kongres V PAN dilaksanakan di Kendari, Sulawesi Tenggara pada 12 Februari 2020.

Politisi PAN Muslim Ayub menyebut penentuan lokasi dan tanggal Kongres merupakan keputusan sepihak Zulkifli Hasan, tidak berdasarkan mekanisme internal partai.

"Penentuan lokasi Kongres PAN, kan enak dan semaunya Zulkifli saja," kata Muslim di Jakarta, Kamis (16/1/2019).

Mantan anggota Komisi III DPR RI itu mengatakan, sejak PAN berdiri hingga saat ini keputusan terkait Kongres dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) harus dibahas dalam Rapat Pengurus Harian DPP PAN.

Menurut Muslim Ayub, mekanisme internal tersebut tidak dijalankan Zulkifli sebagai Ketua Umum, dan hanya diputuskan sepihak sehingga berpotensi menimbulkan kegaduhan di PAN.

Ia menilai Zulkifli sudah tidak mau mendengar suara-suara dan aspirasi dari para kader PAN.

"Semua ada mekanismenya, masa menentukan SC main tunjuk orang, ini kan sekenanya Zulkifli saja tanpa melalui mekanisme internal partai," katanya.

Muslim menilai lokasi Kongres di Kendari, Sultra tidak memenuhi kriteria menjadi tempat penyelenggaraan even besar partai seperti Kongres karena disana tidak representatif mislanya terbatasnya jumlah hotel untuk menginap para peserta.

Dia tidak mempermasalahkan pelaksanaan Kongres ditempat netral artinya bukan di daerah asal para kandidat seperti Lampung (Zulkifli), Sumatera Utara atau Riau (Mulfachri) namun jangan penyelenggaraannya di Kendari.

"Ini karena di Kendari ada orangnya Zulkifli, jadi mereka memaksakan tempat Kongres di Kendari. Kan ada tempat yang layak seperti Jawa Barat dan Sulawesi Selatan," katanya.

Dia mengingatkan bahwa Zulkifli bukan pendiri PAN dan tidak mengambil keputusan secara sepihak tanpa melalui mekanisme internal yaitu dengan musyawarah mufakat.

"Tidak ada alasan Kongres PAN diadakan di Kendari, nanti pata kader PAN terlantar disana," katanya.

Diberitakan Kompas.com, Ketua Umum Partai Amanat Nasional ( PAN) Zulkifli Hasan mengatakan, Kongres PAN akan digelar di Provinsi Sulawesi Tenggara pada 12 Februari 2020.

"Nanti kira-kira tanggal 12 Februari. Lagi dikonfirmasi tempat, hotel segala macam. Tapi kira-kita tanggal 12, di Sulawesi Tenggara," kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/1/2020).

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved