Pemprov DKI Anggarkan Rp 110 M Untuk Revitalisasi 11 JPO Instagramable Sepanjang 2020
Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Bina Marga berencana merevitalisasi sembilan jembatan penyeberangan orang (JPO) sepanjang tahun 2020.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Suharno
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Bina Marga berencana merevitalisasi sembilan jembatan penyeberangan orang (JPO) sepanjang tahun 2020.
Dana sebesar Rp 110 miliar yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pun telah disiapkan untuk proyek tersebut.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarra Hari Nugroho mengatakan, pihaknya akan menyulap sembilan JPO menjadi lebih modern dan instragramable, seperti JPO Bundaran Senayan (Bunsen) dan Gelora Bung Karno (GBK).
"Enggak kalah sama yang di Bunsen. Kemarin desainnya sudah jadi, ini menarik semua," ucapnya, Sabtu (18/1/2020).
Dijelaskan Hari, sembilan JPO itu akan direvitalisasi dengan mengusung nuansa kearifan lokal, khususnya kebudayaan betawi.
"Kemarin desainnya sudah jadi, menarik semua. Semuanya kami mengambil istilah nuansa kearifan lokal," kata Hari.
Tak hanya menyulap JPO tersebut terlihat instagramable, Hari menyebut, JPO itu juga nantinya akan dilengkapi dengan kamera pengawas dan lift untuk meningkatkan keamanan dan penyamanan penggunan.
"Alokasi dana hampir Rp 110 miliar untuk JPO dan kelengkapannya. Termasuk lift dan ada CCTV juga, pokoknya kekinian," tuturnya.
Menurut rencana, proses revitalisasi sembilan JPO itu akan dimulai pada Maret mendatang dan diperkirakan rampung pada November 2020.
"Proses perencanaan sudah selesai 2019 dan 2020 eksekusi. Lelang mungkin kita lakukan Maret dan November sudah selesai," ucapnya.
Meski demikian, Hari enggan menjelaskan lebih rinci di lokasi mana saja JPO yang akan direvitalisasi pada 2020 ini.
"Nanti tempatnya tuh ada di Jalan Soepomo, Warung Buncit, Grogol, pokoknya tersebar di lima wilayah," ujarnya.