Babak Baru Cawagub DKI Jakarta
Gerindra dan PKS Serahkan Dua Nama Cawagub DKI Jakarta ke Gubernur Anies Baswedan
Partai Gerindra dan PKS menyerahkan secara langsung surat berisi usulan nama Cawagub DKI Jakarta kepada Gubernur Anies Baswedan.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Rampung awal Februari
Wakil Ketua DPRD DKI dari Fraksi Gerindra Mohamad Taufik memastikan kursi Wakil Gubernur (Wagub) DKI akan segera terisi dalam waktu dekat ini.
Hal ini ia sampaikan usai mengumumkan dua nama baru Cawagub DKI yang telah disepakati bersama Gerindra dan PKS.
"Insya Allah kalau enggak ada halangan mungkin paling lambat awal bulan depan selesai (pemilihan Wagub DKI)," ucapnya, Senin (20/1/2020).
Dijelaskan Taufik, pihaknya hari ini akan memberikan surat kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan perihal dua nama Cawagub DKI yang telah disepakati okeh Gerindra dan PKS.
"Setelah diterima pak gubernur, biasanya paling besok pagi itu kirimkan surat ini ke DPRD," ujarnya di ruang Fraksi Gerindra, lantai 2 DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Setelah DPRD DKI menerima surat tersebut, maka parlemen Kebon Sirih akan segera membentuk pantia pemilih (Panlih) Wagub DKI.
"Proses yang pertama adalah pembentukan Panlih karena Tatbi sudah selsai. Ada Panlih, kemudian ada Badan Musyawarah untuk menetapkan jadwal pemilihan paripurna," kata Taufik.
Sebelum dipilih dalam rapat paripurna, kedua nama Cawagub DKI akan terlebih dahulu diperkenalkan ke fraksi-fraksi DPRD DKI.
"Nanti kita ajak silaturahmi calonnya, kita tentang silaturahmi ke semua fraksi. Nanti kita tenteng calonnya," tuturnya berkelakar.
Seperti dikberitakan sebelumnya, PKS dan Gerindra telah sepakat mengusung Nurmansyah Lubis dan Ahmad Riza Patria dalam bursa Cawagub DKI Jakarta.
Kedua nama itu diumumkan langsung oleh Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dalam konferensi pers di ruang Fraksi Gerindra DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Pengumuman nama Cawagub baru ini sekaligus menggugurkan dua nama sebelumnya yang diusung PKS, yaitu Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto.
PKS legowo
Ketua DPW PKS DKI Jakarta Sakhir Purnomo mengaku legowo jika kadernya tak terpilih sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mengantikan Sandiaga Uno.