Setelah Buang Jasad Jamaluddin, Eksekutor Lempar 2 Benda Ini & Sempat Beli Sandal Jepit di Warung
Pihak Polda Sumut bersama dengan Polrestabes Medan rekonstrukisi tahap tiga, yakni usai para eksekutor membuang jasad Jamaluddin di perkebunan sawit.
Penulis: Muji Lestari | Editor: Rr Dewi Kartika H
TRIBUNJAKARTA.COM - Eksekutor pembunuhan hakim PN Medan kembali menjalankan rekosntruksi.
Pihak Polda Sumut bersama dengan Polrestabes Medan rekonstrukisi tahap tiga, yakni usai para eksekutor membuang jasad Jamaluddin di perkebunan sawit.
Dalam rekontruksi tahap ketiga ini, petugas kepolisian menggelar di tiga lokasi berbeda yakni di sungai Namori kawasan Pancurbatu, Warung tempat beli sendal dan rumah Reza.
Dalam reka adegan ini, polisi menghadirkan dua pelaku yakni Reza dan Jefri.
Informasi yang dihimpun, dalam reka adegan tahap tiga ini, kedua pelaku melakukan penghilangan barang bukti.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Maringan Simanjuntak mengungkapkan bahwa dalam rekonstruksi kali ini akan digelar di tiga tempat.
Maringan mengungkapan dalam proses rekontruksi ini, para tersangka akan memerankan 6 adegan.
• Jalani Rekonstruksi Tahap 3, Begini Cara Eksekutor Pembunuh Hakim PN Medan Hilangkan Barang Bukti
Buang Sarung Tangan
Dalam rekontruksi ini, petugas menggelar adegan tersangka melakukan penghilangan barang bukti usai membuang jasad Jamaluddin.
Adapun reka adegan pertama dilakukan di Desa Sukadame di perkebunan sawit.
Di lokasi tersebut tersangka Jefri Pratama dan Reza Pahlevi membuang sarung tangan yang dipakai pada saat membuang mayat Jamaluddin.
Kedua pelaku diketahui datang berboncengan ke perkebunan sawit menggunakan sepeda motor.
Diketahui Jefri dan Reza membuang sarung tangan saat melewati perkebunan sawit.
Dalam kondisi motor tengah melaju sarung tangan itu pun di buang ke area perkebunan sawit tersebut.
"Dengan posisi sepeda motor berjalan tersangka membuang sarung tangan yang digunakan untuk melakukan pembunuhan," ujar petugas membacakan kronologi saat rekonstruksi.
Buang Handphone dari Atas Jembatan
Usai membuang sarung tangan di perkebunan sawit, kedua pelaku kembali beralih membuang barang bukti lainnya.
Adapun reka adegan kedua yaitu, pembuangan barang bukti lainnya yaitu dua buah handphone yang dibuang di jembatan Desa Namorih Pancur Batu.
"Coba peragakan gaya melempar HPnya gimana," ujar penyidik.
Dikutip TribunJakarta dari TribunMedan, handphone tersebut dibuang dari atas jembatan tanpa harus turun dari sepeda motor yang kedua pelaku naiki.
• Perkara Utang Rp 4.500, Mariadi Tega Hilangkan Nyawa Tetangga: Sakit Hati dengar Ucapan Ibu Korban
Sempat Membeli Sandal Jepit
Usai membuang jasad Jamaluddin, dua eksekutor itu pulang dan melanjutkan perjalanan menuju kediaman Reza.
Namun di tengah perjalanan dua pelaku tersebut sempat membuang barang bukti yang mereka gunakan saat pembunuhan.
Setelah mereka membuang barang bukti sarung tangan dan handphone, kedua pelaku pun langsung meninggalkan lokasi.
"Untuk adegan selanjutnya di Tuntungan, saat membeli sendal jepit," sebut penyidik.
Usai meninggalkan lokasi tersebut, kedua pelaku yang berboncengan tersebut sempat membeli sendal jepit di sebuah warung di kawasan Tuntungan.
Dalam reka adegan tersebut, Reza turun dari sepeda motor dan berjalan kaki menuju warung yang tidak jauh dari sepeda motor kedua.
• Ibu di Palembang Jual Bayinya yang Baru Dilahirkan, Tanggal Lahir Ternyata Jadi Pertimbangan Pembeli
Terlihat terjadi transaksi pembelian sendal, sementara Jefri masih menunggu di atas sepeda motornya.
Di adegan tersebut, dilakukan dua reka adegan.
Kedua pelaku usai membeli sendal jepit, menuju ke kediaman Reza di Jalan Anyalir, Kecamatan Medan Selayang.
Bakar Baju dan Sepatu
Di lokasi ke tiga, ibunda Reza, dan dua wanita lainnya berada di depan pintu rumah yang bercat tembok cream, kusen cokelat.
• Boy William Sebut Acara MasterChef Indonesia Settingan, Chef Arnold Beberkan Fakta Sebenarnya
Di lokasi ini, petugas menggiring kedua pelaku untuk melanjutkan reka adegan ke lima enam.
Di kediaman pelaku Reza, polisi melakukan reka adegan dua kali yakni 5 dan 6.
Di reka adegan ini, kedua pelaku masuk ke dalam rumah dan salah satu di antaranya memasukkan sepeda motor.
Di dalam rumah, keduanya masuk ke dalam kamar dan membuka baju di dalam kamar.
Keduanya menghilangkan barang bukti dengan cara membakar baju, jaket dan sepatu.
Artikel ini kompilasi dari kumpulan berita di TribunMedan dengan topik: Rekonstruksi Eksekutor Jamaluddin
(TribunJakarta/TribunMedan)