Maling Motor Ditembak Mati
Dua Penjahat Saling Todong Pistol di Jelambar Dipicu Berebut Lahan Operasi Curanmor
Kelompok Ibrahim yang merasa Jelambar adalah lahannya operasi pencurian motor, tak terima bila daerahnya diacak-acak oleh kelompok Heriyanto.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Ibrahim tak terima bila daerahnya diacak-acak oleh kelompok Heriyanto.
Akhirnya, Ibrahim berboncengan sepeda motor dengan rekannya berusaha menghadang Heriyanto.
Saat itu Heriyanto akan menggasak motor di kawasan tersebut.
"Jadi ini ada perselisihan terkait daerah oprasi curanmor," kata Arsya.
Ia menyebut kelompok Heriyanto sudah 51 kali menggasak motor sejak akhir 2019 lalu.
Mayoritas semua operasinya di wilayah Cengkareng.
Heriyanto dan dua rekannya dibekuk polisi di kawasan Semeru, Grogol, dini hari tadi.
Polisi terpaksa menembak Heriyanto lantaran berusaha menyerang menggunakan pistol rakitan.
Sedangkan AO dan JR dilumpuhkan di bagian kaki.
"Ditangkap dini hari tadi, diduga mereka itu akan kembali beraksi," kata Arsya.
Dalam kasus ini pihaknya masih memburu tersangka lain, termasuk Ibrahim dan kelompoknya.
Penyidik menjerat para pelaku Pasal 365 KUHP tentang pencurian disertai kekerasan.
Dari tangan tersangka, polisi turut mengamankan senjata api rakitan jenis revolver beserta peluru, satu buah barel senpi rakitan milik DPO Ibrahim yang tertinggal di TKP.
Ada juga kunci leter T, sepeda motor hasil rampasan hingga dua bungkus jimat yang digunakan pelaku.
VIral di Media Sosial