Siswi SD di Gresik Nekat Loncat dari Mobil Penculik, Pelaku Dijanjikan Rp 30 Juta oleh Wanita Bogor
Achmad Muzakki Maulana (25) babak belur dihajar warga setelah aksinya menculik siswi SD gagal. Berikut kronologinya.
Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Wahyu Aji
"Pas kejadian korban lagi digendong sama keponakan saya. Nah pelaku datang, ngomong ke keponakan saya 'Dek, sini adiknya om gendong,' begitu," kata Natalina di Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (28/1/2020).
Lantaran tak mengerti, keponakan Natalina menyerahkan AR ke dekapan Ryan yang langsung pergi sembari menggendong AR.
Aksinya baru dipergoki usai sang nenek, Desmi menanyakan siapa sosok kepada kerabat lainnya Rison yang berada di lokasi.
"Kata nenek saya yang melihat pelakunya itu jalannya cepat, benar-benar seperti mau kabur. Pas diamanin langsung ditanya-tanya sama ayah AR," ujarnya.
Namun saat diamankan warga, Ryan yang saat kejadian tak membawa kartu identitas kabur hingga sekitar 600 meter dari lokasi.
• Cerita Habibi, Petugas PPSU yang Senang Cari Pengalaman Baru: Pernah Kemudikan Pesawat & Helikopter
• Waspada Virus Corona, Kucing & Anjing Peliharaan yang Terbang dari Bandara Soekarno-Hatta Diperiksa
Natalina menuturkan Ryan baru berhasil diringkus di Jalan Bambu Hijau yang secara wilayah sudah masih Kelurahan Cilangkap.
"Dari sana warga lapor ke Kelurahan Cilangkap, karena jaraknya lebih dekat dibanding Kelurahan Munjul. Terus pelakunya dibawa ke Polsek Cipayung," tuturnya.
Namun ketiadaan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) di tingkat Polsek membuat Ryan digelandang ke Polres Metro Jakarta Timur.
Ryan digelandang ke Polres Metro Jakarta Timur sekira pukul 11.30 WIB bersama kedua orang tua AR yang jadi saksi kasus dugaan penculikan.
"Korban sama orang tuanya masih di Polres, belum pulang. Jadi laporannya sudah ditangani tingkat Polres," lanjut Natalina. (TribunJatim/TribunJakarta)