Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini Maafkan Zikria: Ajak Warga Memaafkan, Pelaku Sebut Bisikan Setan

Risma sedikit memberi bocoran, terkait isi surat yang disebut berisi ungkapan penyesalan dari Zikria Dzatil. Zikria sebut soal bisikan setan

Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Wahyu Aji
kolase TribunJatim.com
Zikria Dzatil dan Wali Kota Tri Rismaharini 

TRIBUNJAKARTA.COM, SURABAYA - Zikria Dzatil mendapat maaf dari Walikota Surabaya Tri Rismaharini.

Zikria Dzatil adalah tersangka yang menghina Tri Rismaharini melalui akun Facebook-nya pada 16 Januari 2020.

Simak rangkuman TribunJakarta:

1. Risma berikan pintu maaf

Usai menuliskan status bernada hinaan kepada Risma di Facebook, Zikria Dzatil telah menyesali perbuatannya dan meyampaikan permohonan maaf kepada Risma.

"Saya maafkan yang bersangkutan, saya sebagai manusia, beliau juga manusia. Kalau dia sudah minta maaf, maka saya wajib memberikan maaf," kata Risma, di rumah dinas Wali Kota Surabaya, Rabu (5/2/2020).

Meski demikian, ia menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak Polrestabes Surabaya.

"Untuk masalah hukumnya, saya serahkan kepada Kapolres, tapi saya sudah memaafkan, iya," ujar Risma.

"karena Allah pun memberikan maaf untuk umatnya yang salah," imbuh Risma.

2. Risma tidak ingin orang tuanya direndahkan

Alasan Risma melaporkan Zikria Dzatil lantaran pemilik akun Facebook itu telah menghina Risma secara pribadi.

Sebutan kodok betina yang ditujukan kepada Risma, dianggap juga telah menghina orangtuanya.

Tak ingin orangtuanya direndahkan, Risma pun berinisiatif melaporkan pemilik akun Facebook tersebut.

"Saya enggak pengin orangtua saya direndahkan," kata Risma.

Risma menegaskan, laporan tersebut dibuat atas nama dirinya pribadi dan bukan atas nama siapapun.

Selain dirinya, menurut Risma, memang ada beberapa warga Surabaya yang turut melaporkan pemilik akun Facebook bernama Zikria Dzatil itu.

"Saya pribadi yang melaporkan, saya laporkan pribadi bukan atas nama siapapun. Saya yang tanda tangan sendiri," ujar Risma.

3. Ajak warga Surabaya maafkan pelaku

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menunjukkan surat permohonaan maaf pemilik akun Facebook bernama Zikria Dzatil yang ditujukan kepada dirinya dan masyarakat Surabaya di rumah dinas Wali Kota Surabaya, Rabu (5/2/2020).(KOMPAS.COM/GHINAN SALMAN)
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menunjukkan surat permohonaan maaf pemilik akun Facebook bernama Zikria Dzatil yang ditujukan kepada dirinya dan masyarakat Surabaya di rumah dinas Wali Kota Surabaya, Rabu (5/2/2020).(KOMPAS.COM/GHINAN SALMAN) ()

Tri Rismaharini meminta seluruh warga Surabaya untuk ikut memaafkan Zikria Dzatil.

Pemilik akun Zikria Dzatil ini telah menghina Risma melalui akun media sosial Facebook.

Perempuan asal Bogor itu juga telah ditetapkan sebagai tersangka dalam ujaran kebencian melalui media sosial.

"Saya minta warga Surabaya juga memaafkan yang bersangkutan. Kami minta warga saya jangan membenci dan saling permusuhan. Jika masih mencintai saya, maka maafkanlah," kata Risma.

Perempuan yang akrab disapa Risma ini akhirnya mengabulkan permintaan Zikria Dzatil yang telah menghinanya di Facebook.

Pemberian maaaf ini disampaikan terbuka di kediaman Wali Kota Surabaya.

4. Bisikan setan

Tri Rismaharini telah menerima dua surat permintaan maaf dari Zikria Dzatil.

Dua surat itu, berisi permintaan maaf kepada Risma pribadi serta kepada warga Surabaya.

"Isinya permintaan maaf kepada saya dan warga Surabaya," kata Risma.

Risma sedikit memberi bocoran, terkait isi surat yang disebut berisi ungkapan penyesalan dari Zikria Dzatil.

"Menurut dia, 'karena di dunia maya yang telah membuat aku terlena dengan bisikan setan'," kata Risma membacakan salah satu petikan kalimat dari surat itu.

Surat itu, terus ia pegang selama menggelar konferensi pers, yang juga didampingi oleh Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho dan jajaran, Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Hendro Gunawan, Kabag Hukum Pemkot Surabaya Ira Tursilowati serta jajaran Kepala OPD.

5. Pelaku tinggal 4 tahun di Bogor

Berdasarkan keterangan ketua RW tempat Zikria tinggal, Priyono, Zikria Dzatil sudah 4 tahun tinggal di Perumahan Mutiara Bogor, Katulampa, Bogor Timur.

Awalnya rumah yang saat ini dihuni Zikria dan keluarganya hanya rumah kontrakan.

Namun kemudian, rumah tersebut dibeli olehnya.

Pemprov DKI Jakarta Akui Tak Rawat Lahan RTH Ahok Yang Akan Disulap Jadi Sentra Kuliner

Bukan Hilang, Teddy Sebut Perhiasan Lina Rp 2 Miliar Raib karena Ditipu, Begini Kronologinya

Motif 4 Murid Yayasan Nurul Amal Kabur karena Rindu Orang Tua dan Kampung Halaman

"Sebetulnya warga saya ini sudah cukup lama juga tinggal di sini. Awalnya ngontrak mungkin 2 tahunan terus rumah itu mungkin cocok, dibeli. Sampai sekarang udah 4 tahunan lah di sini," kata Priyono, seperti dilansir dari Tribun Bogor, Minggu (2/2/2020).

 Sebelumnya, pemilik akun Facebook bernama Zikria Dzatil yang diduga menghina Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini akhirnya diungkap. Zikria Dzatil sendiri merupakan ibu rumah tangga yang tinggal di sebuah perumahan Kota Bogor, Jawa Barat. Usai menuliskan status bernada hinaan kepada Risma di Facebook, Zikria Dzatil mengaku menyesali perbuatannya.

"Saya Zikria sangat menyesali apa yang saya lakukan ini, karena pada dasarnya saya tidak pernah berniat untuk menghina Bunda Risma," kata dia, di Mapolrestabes Surabaya, Senin (3/2/2020). (TribunJatim/Kompas.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved