Bocah SD Lawan Dua Begal di Depok, Sempat Bergelut Satu Menit hingga Ditodong Celurit
Bocah sekolah dasar (SD) berusia 12 tahun menjadi bahan perbincangan di media sosial.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Muji Lestari
"Ketika tempat itu sepi, korban diminta untuk melepaskan motornya. Karena berontak, salah satu pelaku mengeluarkan senjata tajam berupa celurit," ujar Firdaus.
Saat melihat celurit di depan jidatnya siap diayunkan begal, bocah itu masih sempat melawan.
Tak lama berselang, kawan si begal datang, bahkan sempat menyerempet kaki kanan bocah itu.
• Bocah Nangis Juara Lari 21 KM Tak Dapat Hadiah, Hotman Paris Siap Beri Hadiah Dengan Satu Syarat Ini
Bocah itu kemudian pilih berteriak minta tolong dan kabur ke arah belakang.
Sepeda motor si bocah tak jadi digondol dua begal tadi.
Mereka lari tunggang-langgang ketika seorang tukang galon bermotor dan seorang satpam memegang sapu muncul dari arah belakang.
"Saat ini penyidik telah mengejar dan sudah dapat identitasnya. Ini kasusnya percobaan pencurian dengan kekerasan," kata Firdaus.
• Raffi Ahmad Ngaku Akan Beri Kado Jika Hamil Anak Kedua, Nagita Slavina: Jangan Mengkhayal
Akibat peristiwa yang dialaminya, Firdaus mengatakan korban mengalami luka dibagian pinggang akibat goresan senjata tajam.
“Korban ada luka dibagian pinggang akibat goresan sajam. Ini kasusnya percobaan pencurian dengan kekerasan. Saksi diperiksa tiga dari saksi dan petunjuk sedang dilakukan penyelidikan,” pungkasnya. (Kompas.com/ TribunJakarta.com)
• Lihat Ekspresi Betrand Peto di Video Klip Jaga Perasaan, Ruben Onsu Menangis: Saya Tahu Semuanya
Remaja Belasan Tahun Putus Sekolah Nekat Begal Sopir Taksi Online
Unit reskrim Polsek Limo berhasil mengamankan empat remaja belasan tahun yang nekat membegal seorang sopir taksi online bernama Tony Manik dini hari tadi sekira pukul 03.30 WIB, di Jalan Anggrek, Cinere, Kota Depok.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Deddy Kurniawn menjelaskan, awal mula aksi kejahatan jalanan ketika korbannya bermain handphone sambil menunggu penumpang di lokasi kejadian.
Tiba-tiba, korban didatangi empat pelaku yang berboncengan motor, dan salah seorang pelaku langsung turun mengambil handphone korban.
"Salah satu pelaku turun langsung mengambil handphone dari tangan korban, ketika korban melawan lalu dua pelaku lainnya tiba-tiba langsung mengeluarkan celurit dan menodong korban," ujar Deddy dikonfirmasi, Kamis (6/2/2020).
Atas kejadian tersebut, korban pun menyambangi Mapolsek Limo untuk membuat laporan.
Tengah membuat laporan dan menceritakan kronologi musibah yang dialaminya, tiba-tiba ada laporan masuk yang menyebut telah terjadi tindak pidana pembegalan yang lainnya di Jalan Raya Gandul.