Calon Pengantin Tertipu WO Bodong
Tipu dan Buat Malu Klien di Hari Pernikahan, Intip Penampakan Rumah Rp 1,2 M Milik Bos Pandamanda
Pemilik WO bodong Pandamanda Anwar Said membuat kliennya merasa malu di hari pernikahan. Uang mereka diduga dipakai Anwar Said untuk membeli rumah.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Muji Lestari
Pada bagian pintu, terpasang garis polisi yang mana artinya rumah tersebut telah disegel oleh pihak kepolisian.
Sejumlah barang-barang seperti sofa, pot tanaman, sepatu, dan beberapa kursi kayu lengkap dengan mejanya masih tertata rapih dibagian depan rumah berwarna putih tersebut.
Tetangga di depan rumah yang enggan disebut identitasnya mengatakan, Anwar Said tinggal berdua dengan istrinya di rumah tersebut.
Namun sejak penangkapan Anwar Said, ia tidak melihat kehadiran istrinya sama sekali.

• Disebut Bukan Pertama Kali Unggah Ujaran Kebencian di Medos, Penghina Risma Terdiam dan Ucapkan Ini
“Pokoknya habis ditangkap itu istrinya gak pernah kelihatan sih, kalu disini iya betul dia tinggal berdua dengan istrinya,” katanya di depan kediaman Anwar Said, Jumat (7/2/2020).
Ia mengatakan, dirinya dan juga tetangga sekitar mengenal Anwar sebagai sosok yang introvert.
Jarang bersosialisasi dengan warga sekitar, membuat warga sekitar mengenal Anwar sosok yang cenderung pendiam.
“Introvert sih ya, jadi ngobrol ya cuma sekedar menyapa aja kalau ketemu,” ujarnya.

• Reaksi Hotman Paris soal Bocah Nangis Juara Lari 21 KM Tak Dapat Hadiah: Dimana Hati Nuranimu?
Merasa Tertipu, Calon Pengantin Marah-marah Sampai Cari Anwar Said
Tak sedikit calon pengantin korban penipuan mendatangi kantor wedding organizer Pandamanda di Jalan Pramuka Raya Nomor III, Pancoran Mas, Kota Depok.
Meski kantor milik Anwar Said (32) tersebut sudah disegel garis polisi.
Hal itu disampaikan seorang pegawai salon di samping kantor wedding organizer Pandamanda ketika dijumpai TribunJakarta.com.
Pegawai itu juga mengatakan, banyaknya korban yang berdatangan berlangsung sejak sekiranya tiga hari yang lalu.
“Masih banyak yang datang ke sini, makanya kalau ada yang ke sini pasti langsung saya tanya dia korban atau bukan."
"Kalau korban saya arahkan ke Polres Metro Depok,” ujar pegawai yang enggan menyebutkan namanya ini saat ditemui di lokasi, Jumat (7/2/2020).
Menurut pegawai salon tadi, tiga hari lalu tepatnya pada Selasa (4/2/2020), banyak calon pengantin klien WO Pandamanda yang datang.