WASPADA Pencuri Modus Geser Tas, Beraksi di Keramaian, Mondar-mandir Cari Target yang Lengah

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU  - Warganet pengguna Instagram kini sedang dihebohkan dengan tersebarnya video rekaman CCTV yang memperlihatkan aksi pencurian tas dengan modus digeser dengan menggunakan kaki.

Satu akun yang ikut memviralkan video ini adalah @warung_jurnalis.

Dalam unggahan tersebut awalnya memperlihatkan seorang pria berkemeja panjang berwarna biru muda dengan bawahan celana jens.

Ia tampak sedang melakukan percakapan lewat telepon genggam miliknya.

Tidak jauh dari tempatnya berdiri, terdapat sejumlah orang yang tengah duduk di satu meja panjang.

Beberapa detik kemudian dia mulai berjalan ke arah kerumuman orang di depannya.

Setelah berjalan lima langkah, ia mendekati satu kursi dan tampak menjatuhkan sesuatu dari kursi kayu tersebut.

Di saat bersamaan datang pria lainnya dari arah kanan sorotan kamera.

Dari cara berpakaian keduanya tampak sama dengan berkemeja panjang serta bawahan celana jeans.

Pembedanya adalah, pria kedua membawa sebuah tas gendong berwana hitam.

Keduanya sempat berpapasan dan berjalan dengan arah yang berbeda.

Pria pertama melangkah mendekat ke kamera CCTV sebelum kembali ke posisi awalnya.

Sedangkan pria kedua menggeser sebuah kursi dan mulai duduk dengan tidak menghadap ke arah meja.

Pria pertama kemudian berjalan menuju ke titik benda yang ia jatuhkan tadi.

Dengan kaki kanannya ia mengeser sebuah benda yang diduga tas ke arah rekannya dan langsung pergi menjauh dari lokasi tersebut.

Pria satunya langsung memasukan benda tersebut ke dalam tasnya, serta beranjak meninggalkan tempatnya.

Diketahui jika kedua pria tersebut merupakan komplotan pencuri dengan modus menggeser tas.

Berikut video lengkapnya:

Keterangan kepolisian

Polres Metro Jakarta Selatan menangkap dua pencuri yang beraksi dengan modus menggeser tas korban.

Keduanya, yakni EF (44) dan AS (32), beraksi di Restoran Pondok Indah Golf, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, 25 Januari lalu. Aksi pencurian itu juga terekam kamera pengawas.

Ketika itu, para pelaku masuk ke restoran yang tengah ramai pengunjung.
Mereka mengamati keadaan sekitar, mencari sasaran korban yang sedang makan dan meletakkan tasnya di lantai.

"Salah satu pelaku berpura-pura jadi pengunjung, kemudian menelepon sambil mondar-mandir di sekitar orang yang sudah diincar," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Mochamad Irwan Susanto dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (7/2/2020).

Setelah merasa tidak dicurigai, pelaku kemudian menggeser tas milik korban menggunakan kaki.

Sementara, pelaku lainnya mengambil tas tersebut dan segera meninggalkan lokasi.

"Pelaku ditangkap di daeah Kali Malang, Jakarta Timur, setelah sempat melarikan diri ke Lampung dan Palembang," ujar Irwan.

Pelaku juga beraksi di STC Senayan dan Benhil

Komplotan pencuri dengan modus geser tas korbannya ternyata bukan cuma beraksi di Restoran Pondok Indah Golf, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Mochamad Irwan Susanto mengatakan, para pelaku yang berjumlah empat orang juga melakukan tindak pidana serupa di dua lokasi berbeda.

"TKP (tempat kejadian perkara) lain ada di Jakarta Pusat, yaitu Bendungan Hilir dan ITC Senayan," kata Irwan di Mapolrestro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Jumat (7/2/2020).

Namun, lanjut Irwan, aksi komplotan di ITC Senayan baru sebatas percobaan pencurian.

"Tapi nanti kita kembangkan seperti apa percobaan tersebut, kita cari bukti-bukti," ujarnya.

Dari empat pelaku, polisi telah mengamankan dua di antaranya, yakni EF alias P dan AS alias H.

"Dua orang sedang kita kejar. Jika memang tidak bisa, kita akan masukkan ke daftar pencarian orang," jelas Irwan.

Aksi pencurian di Restoran Pondok Indah Golf terekam kamera pengawas.

Ketika itu, para pelaku masuk ke restoran yang tengah ramai pengunjung.

Mereka mengamati keadaan sekitar, mencari sasaran korban yang sedang makan dan meletakkan tasnya di lantai.

"Salah satu pelaku berpura-pura jadi pengunjung, kemudian menelepon sambil mondar-mandir di sekitar orang yang sudah diincar," tutur Irwan.

Setelah merasa tidak dicurigai, pelaku kemudian menggeser tas milik korban menggunakan kaki.

Sementara, pelaku lainnya mengambil tas tersebut dan segera meninggalkan lokasi.

"Pelaku ditangkap di daerah Kalimalang, Jakarta Timur, setelah sempat melarikan diri ke Lampung dan Palembang," ujar Irwan. (Tribunjakarta.com/Annas Furqon Hakim)