Lucinta Luna Ditangkap
Identitas di KTP Perempuan Polisi Dalami Pemasok Psikotropika ke Lucinta Luna, Transgender?
Ia mengatakan akan menjelaskan secara detail pada Kamis (13/2/2020) esok setelah proses pemeriksaan rampung.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Wahyu Aji
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH - Kanit II Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKP Maulana Mukarom masih enggan membeberkan secara gamblang mengenai jenis kelamin FLO.
FLO adalah orang yang memasok psikotropika kepada Lucinta Luna yang dibekuk pagi tadi.
"Di KTP Perempuan tapi masih kami dalami," kata Maulana di Mapolres Metro Jakarta Barat, Rabu (12/2/2020).
Saat ditanyakan apakah FLO merupakan transgender, Maulana enggan menjawab.
Ia mengatakan akan menjelaskan secara detail pada Kamis (13/2/2020) esok setelah proses pemeriksaan rampung.
"Nanti disampaikan di rilis," kata Maulana yang menyebut hubungan FLO dan Lucinta Luna adalah teman.
Saat ini, polisi juga masih membutugkan keterangan Lucinta Luna untuk berkas pemeriksaan FLO.
Karenanya, meski sudah lebih dari 1x24 jam, Lucinta Luna masih berada di ruang pemeriksaan Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat.
Padahal, rencananya Lucinta Luna akan ditempatkan di sel khusus di Rutan Narkoba Polda Metro Jaya karena polisi masih menunggu data resmi terkait jenis kelamin Lucinta Luna.
"(Lucinnta Luna) masih kita tempatkan di ruang pemeriksaan karena kita sudah amankan orang yang pasok barang ke LL. Jadi kita butuh pemeriksaan konfrotir antara tersangka LL dan orang yang berikan barang tersebut," kata Maulana.
Lucinta Luna belum dikirim ke sel khusus
Polisi belum bisa memastikan kapan Lucinta Luna akan dikirim ke sel khusus di Polda Metro Jaya.
Pasalnya, hingga kini keterangan Lucinta Luna masih dibutukan anggota Unit II Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat pasca ditangkapnya FLO, pemasok psikotropika ke Lucinta Luna.
"(Lucinnta Luna) masih kita tempatkan di ruang pemeriksaan karena kita sudah amankan orang yang pasok barang ke LL. Jadi kita butuh pemeriksaan konfrotir antara tersangka LL dan orang yg berikan barang tersebut," kata Kanit II Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKP Maulana Mukarom di kantornya, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (12/2/2020).
