Mobil Robot Pemadam Api Rp 40 Miliar

Pemprov DKI Datangkan Mobil Robot Pemadam Api dari Austria Seharga Rp 8 M, Berikut Spesifikasinya

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membeli mobil robot pemadam kebakaran dari Austria seharga Rp 8 miliar.

TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat
Mobil robot pemadam api dan penghisap asap kebakaran, LUF 60, saat pamer kecanggihan, di kantor Dinas Penaggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, Kamis (13/2/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membeli mobil robot pemadam kebakaran dari Austria seharga Rp 8 miliar.

Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, menjelaskan spesifikasinya.

Dia mengatakan, bodi mobil robot LUF 60 ini lebih kecil dibanding DOK-INK MVF-5 U3 yang didatangkan dari Kroasia.

Satriadi mengatakan, mobil robot LUF 60 lebih fleksibel lantaran dapat menembus lintasan kereta cepat Moda Raya Terpadu (MRT).

"Kami sudah coba di MRT Lebak bulus menggunakan LUF 60 dan itu sudah sesuai dengan relnya," ujar Satriadi, saat diwawancarai awak media, di kantornya, Kamis (13/2/2020).

Kemudian, LUF 60 ini juga mampu naik-turun tangga dengan sudut kemiringan 30 derajat. Pun dipersenjatai mesin bertenaga 140HP.

Bahkan mampu menyemprotkan air dalam bentuk water fog, water canon, dan foam dengan jarak maksimal 80 meter.

LUF 60 juga dilengkapi unit pompa air sehingga tidak memerlukan tenaga pompa eksternal.

"LUF 60 mampu dapat dioperasikan independen tanpa mobil pemadam lainnya," ujar Satriadi.

LUF 60 juga disematkan submersible pompa external berkekuatan minimal 43 kilowatt.

Meskipun bodi LUF 60 terbilang kecil, namun mampu menggeser benda seberat maksimal 600 kilogram.

"LUF 60 juga mampu mengangkat barang seberat 400 kilogram," ucap Satriadi.

LUF 60 juga dikendalikan menggunakan remote control dengan jangkauan maksimal 300 meter.

"Dua puluh (20) negara di dunia telah memiliki LUF 60 untuk memadamkan kebakaran," beber Satriadi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved