Peserta Observasi Natuna Tiba di Jakarta
Putranya Tak Tertular Corona, Orangtua Siapkan Ini Sambut Kepulangan Luthfi dari Observasi di Natuna
Perasaan senang sekaligus haru dirasakan Makiyah. Pasalnya, putranya yang tengah diobservasi di Natuna sejak 14 hari lalu akan segera pulang.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Erik Sinaga
TRIBUNJAKARTA.COM - Perasaan senang sekaligus haru tengah dirasakan Makiyah.
Pasalnya, putranya yang tengah diobservasi di Natuna sejak 14 hari lalu dinyatakan sehat dan siap kembali ke daerah asalnya, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Seperti yang diketahui, ratusan WNI dari lokasi terdampak virus corona di China sudah selesai menjalani masa observasi di Natuna.
Mereka dinyatakan sehat dari virus corona yang akhir-akhir ini menjadi momok menakutkan di seluruh dunia.
Para WNI ini akan dipulangkan ke kampung halaman masing-masing setelah sampai di Jakarta, Sabtu (15/2/2020) sore.
Hal ini dikatakan Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto.
• Jenguk Nunung Bersama Andre di RSKO Jakarta, Sule Buat Ngakak: Dia Udah Kaya Wanita Simpanan Aku
Ia menuturkan WNI yang berasal dari Pulau Jawa akan langsung dipulangkan.
Sedangkan yang berasal dari luar Pulau Jawa akan menginap sehari di Jakarta karena pemerintah daerahnya masih memerlukan persiapan penerbangan mereka.
"Ada yang langsung ke Soekarno-Hatta kemudian terbang ke wilayahnya, kemudian ke Halim. Kan dekat kalau ke Halim ke sebelahnya, kemudian ada juga yang minta diantar ke Stasiun Gambir untuk naik kereta," ucapnya dikutip TribunJakarta dari Kompas.com, Sabtu (15/2/2020).
• Perlakuan Napi Lain di Rutan ke Lucinta Luna Dibongkar Abash, Feni Rose Tersenyum: Cerita Begitu?
Berdasarkan keputusan tersebut, Makiyah harus bersabar sehari lagi untuk bertemu sang putra, Muhammad Lutfi Madani pulang ke rumah.
Saat diwawancarai pewarta Kompas TV, Makiyah menyebut terakhir berbincang dengan sang putra pada pagi ini lewat aplikasi chating.
"Katanya (re, Lutfi) hari ini dia pulang dari Natuna ke Jakarta," ucap Makiyah dilansir dari Kompas TV.
"Bagaimana perasaan ibu sebentar lagi Lutfi berkumpul bersama keluarga?" tanya pewarta.
"Alhamdulilah senang sekali," ucap Makiyah.

Makiyah menyebut Lutfi akan sampai di Banjarmasin besok, Minggu (15/2/2020) sekira pukul 12:00.
Selama Lutfi di observasi di Natuna, Makiyah menyebut kerap berkomunikasi setiap seminggu dua kali.
Tak hanya Lutfi, ada 6 WNI lain yang berasal dari Kalimantan Selatan yang juga menjalani observasi di Natuna selama 14 hari.
Makiyah yang bisa berkomunikasi dengan Lutfhi selama 2 kali dalam seminggu mengaku kerap membicarakan apa saja.
Mulai dari bercerita suasana di Natuna sampai soal kesehatan sang putra.
• Terkuak Kebiasaan Janda Kaya yang Jasadnya di Bungkus Kasur, Warga Merasa Kehilangan
"Ibu juga ada mungkin mengingatkan, sehat-sehat di sana, jangan lupa makan, begitu?" tanya pewarta.
"Iya bapaknya yang begitu," jawab Makiyah tersenyum.
Diceritakan Makiyah, Lutfi sudah 3 tahun sekolah di Wuhan.
Lutfi rupanya merupakan mahasiswa kedokteran dan sudah 2 tahun tak bertemu dengan Makiyah.
Follow juga:
Saat kasus virus corona mencuat, Makiyah mengaku cemas dengan kondisi Lutfi di Wuhan.
Namun ia bersyukur karena Lutfi sekarang dalam kondisi yang sehat dan akan segera kembali ke kediamannya.
Pewarta lantas bertanya soal persiapan Makiyah menyambut Lutfi di rumah.
"Ibu persiapan apa di rumah untuk menyambut Lutfi?" tanyanya.
"Ada masak-masak gak bu?" tanya pewarta lagi.

Mendengar pertanyaan tersebut, Makiyah sempat tertawa.
"Iya, ada selamatan keluarga," jawab Makiyah.
Makiyah mengaku tak sabar menunggu kedatangan sang putra.
Namun kini ia harus menunggu sehari lagi untuk bertemu Lutfi.
"Gak sabar ketemu anak," ucap Makiyah.
Jokowi ucapkan terima kasih
Proses observasi dan karantina warga Indonesia dari Wuhan, Hubei, China, selesai pada hari ini, Sabtu (15/2/2020), pukul 12.00 WIB.
Presiden Joko Widodo melalui juru bicaranya Fadjroel Rachman mengucapkan terima kasih kepada masyarakat kabupaten Natuna yang wilayahnya menjadi tempat observasi.
"Terima kasih sebanyak-banyaknya dan hormat sehormat-hormatnya untuk seluruh warga Natuna yang menjadi tuan rumah saudara sebangsa kita, 285 orang menjalani transit observasi dari Propinsi Hubei, RRT, hingga hari kepulangan pada Sabtu 15 Februari 2020 ini," kata Fadjroel dalam keterangan tertulis, Sabtu pagi.

Menurut Fadjroel, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menjamin bahwa semua WNI tersebut dalam keadaan sehat walafiat dan menjalani program transit observasi di Natuna.
Observasi sesuai dengan protokol Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Pemerintah memastikan semuanya terbebas dari virus Corona.
"Keyakinan tersebut dinyatakan kembali oleh Presiden Joko Widodo bahwa Pemerintah mengikuti semua proses protokol kesehatan dari WHO," kata Fadjroel.
Fadjroel juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang berjasa selama mereka berada dan dievakuasi dari Provinsi Hubei, terutama Pemerintah China.
(TribunJakarta/Kompas)