Siswi SMA Hamil Hasil Hubungan dengan Adik, Curhat Pilu Ibunda: Terpaksa Kurang Perhatikan Anak

Peristiwa SHF (18) yang hamil itu terkuak setelah adanya penemuan mayat bayi yang tergeletak dalam keadaan membusuk berada di saluran air kolamnya.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Siti Nawiroh
Kompas/NataliaDeriaBina
Siswi SMA Hamil Hasil Hubungan dengan Adik, Curhat Pilu Ibunda: Terpaksa Kurang Perhatikan Anak 

Lazuardi menilai, YM kurang memperhatikan anak-anaknya karena keadaan ekonomi, terlebih YM telah bercerai sehingga harus banting tulang membiayai pendidikan empat anaknya.

"Berdasarkan keterangan YM, dia terpaksa kurang memperhatikan anak-anak karena keadaan ekonomi. Tiap pagi sudah pergi ke sawah sehingga anak-anaknya tak ada yang mengurus," tegas Lazuardi.

Laudya Cynthia Bella Hapus Foto Engku Emran di Medsos, Pakar Ekspresi Singgung Penyebab Rasa Sakit

Pengakuan Tersangka

 Seorang siswi SMA di Pasaman, Sumatera Barat, mengajak adik kandungnya untuk berhubungan badan dua kali dalam rentang waktu Juli sampai Agustus 2019 lalu.

Siswi tersebut berinisial SHF (18), sedangkan adiknya yang masih kelas 6 SD berinisial IK (13).

SHF akhirnya hamil dan telah melahirkan bayinya yang berjenis kelamin laki-laki pada Jumat (14/2/2020) lalu.

Tak ingin keluarga dan warga tahu, ia kemudian membuang bayinya ke saluran air di dekat rumahnya, di daerah Nagari Langsek Kodok, Kecamatan Rao Selatan.

SHF telah diamankan dan ditetapkan menjadi tersangka oleh Polres Pasaman.

Sementara, IK telah dilakukan pemeriksaan terkait ajakan dari kakak kandungnya itu.

Kasat Reskrim Polres Pasaman, Sumatera Barat, AKP Lazuardi mengatakan, IK dan SHF menyampaikan jawaban yang sama soal hubungan badan yang telah mereka lakukan.

"Kita sudah tanya adiknya IK, jawabannya sama dengan tersangka SHF," kata Lazuardi, dikutip dari Kompas.com, Rabu (19/2/2020).

Ia menyampaikan, IK dan SHF telah melakukan hubungan intim sebanyak dua kali.

Keduanya melakukan perbuatan tersebut, saat ibu mereka pergi ke sawah.

Sementara, kedua saudaranya pergi ke sekolah.

Sehingga, kondisi rumah saat itu benar-benar kosong, hanya tinggal mereka berdua.

Kemudian, tersangka mengajak adiknya untuk pergi ke kamarnya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved