Atap Kelas SMKN 24 Jakarta Ambruk
Atap SMKN 24 Jakarta Ambruk: Selesai Rehab Miliaran Rupiah, Sudah Ada Tanda-tanda Kerusakan
Nahas laporan hanya direspon sebatas tinjauan dari jajaran Sudin Pendidikan Wilayah II Jakarta Timur tanpa disertai penanganan.
Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG- Menghabiskan anggaran belasan miliaran rupiah ternyata tidak menjadi jaminan bangunan kokoh.
Lihat saja, SMKN 24 Jakarta.
Atap sekolah tersebut diperbaiki tahun 2018. Kini atap tersebut ambruk.
Ada delapan ruang kelas lantai dua tempat pemberian teori ke murid.
Simak selengkapnya:
1. Ambruk di 8 kelas
Atap ruang kelas X SMKN 24 di Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Cipayung ambruk pada Jumat (21/2/2020) sekira pukul 02.45 WIB.
Kepala SMKN 24 Jakarta Tri Eriyani mengatakan ada delapan ruang kelas lantai dua tempat pemberian teori ke murid yang atapnya ambruk.
"Runtuh ada 8 kelas, 4 kelas terdampak, 5 kelas terdampak juga. Yang runtuh delapan, terdampak keseluruhan 17," kata Tri di Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (21/2/2020).
Ambruknya atap pertama didapati penjaga sekolah lalu dilaporkan ke pengurus SMKN 24 dan berlanjut ke Pemprov DKI Jakarta.
Delapan kelas yang atapnya ambruk hasil perbaikan berat proyek milik Sudin Pendidikan Jakarta Timur wilayah II tahun 2018.
"Ini bangunan tahun 2018. Untuk kegiatan belajar tidak terpengaruh karena sementara dipindah ke ruang kelas XI yang sedang magang," ujarnya.
Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar membenarkan bangunan yang ambruk hasil perbaikan berat tahun 2018.
Namun dia tak menyebut berapa total anggaran yang digelontorkan Sudin Pendidikan Wilayah II Jakarta Timur saat perbaikan.
Rehab berat anggaran tahun 2018, baru satu tahun (dipakai). Kejadian malam hari, kalau siang hari roboh bisa banyak korban berjatuhan," tutur Anwar.