20 Calon Ketua Umum PB PMII dan Ketua Kopri PB PMII Jalani Uji Kelayakan Tes TOEFL

Kegiatan dinilai penting untuk mengukur seberapa besar kemampuan bahasa asing para calon Ketua Umum PB PMII dan Kopri PB PMII.

Editor: Wahyu Aji
ISTIMEWA
Calon Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan Ketua Korps PMII Puteri (Kopri) PB PMII menjalani uji kelayakan melalui tes TOEFL di Lembaga Kursus Bahasa Inggris LIA di Pramuka, Jakarta Timur, Kamis (27/2/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 20 Calon Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan Ketua Korps PMII Puteri (Kopri) PB PMII menjalani uji kelayakan melalui tes TOEFL di Lembaga Kursus Bahasa Inggris LIA di Pramuka, Jakarta Timur, Kamis (27/2/2020).

Kegiatan dinilai penting untuk mengukur seberapa besar kemampuan bahasa asing para calon Ketua Umum PB PMII dan Kopri PB PMII.

Juru Bicara Badan Pekerja Kongres (BPK)-XX PMII yang juga Ketua Steering Comite (SC), Mukhtar Ansori Attijani menuturkan kegiatan tes kemampuan bahasa inggris ini bekerjasama dengan Lembaga yang Qualified dibidangnya, total ada 17 Bakal Calon Ketua Umum PB PMII dan 3 Bakal Calon Ketua KOPRI PB PMII yang mengikuti tes TOEFL, kegiatan ini merupakan rangkaian dari beberapa Tahapan yang dibuat oleh Badan Pekerja Kongres (BPK) yang wajib diikuti oleh seluruh bakal calon.

Kegiatan semacam itu, kata Mukhtar, pertama kali digelar sejak PMII berdiri 1960 silam.

Dirinya menambahkan, era modern seperti saat ini harus direspon positif oleh seluruh kader PMII dari Sabang sampai Merauke.

Karena itu, seorang Ketua Umum PMII kedepan harus menguasai bahasa asing salah satunya bahasa Inggris. Dengan begitu, dia akan mampu bersaing dengan siapapun diluar dari PMII.

"Sekarang ini era digital, apapun menggunakan bahasa asing. Bahasa inggris adalah bahasa internasional makanya kami ingin seorang Ketua Umum PB PMII kedepan memiliki kemampuan bahasa Inggris yang mumpuni," ujarnya dalam keterangan yang diterima.

Hasil tes tersebut sambung Mukhtar akan dijadikan bahan penilaian BPK untuk kemudian menentukan siapa saja yang akan menjadi Calon Ketua Umum PB PMII, mengingat ke 20 pendaftar tadi statusnya baru Bakal Calon Ketua Umum.

Kemudian, tahapan selanjutnya, seluruh kandidat akan menjalani debat kandidat di 6 zona. Antara lain Zona Sumatera, Zona Kalimantan, Zona Sulawesi, Maluku, Papua dan Papua Barat, Zona Jateng, Jatim dan DIY serta Zona Banten, DKI Jakarta, Jabar.

"Seluruh kader PMII hadir untuk mendengarkan paparan visi dan misi seluruh kandidat," ucapnya.

Mukhtar juga mengemukakan, sebelum tes uji kemampuan bahasa asing, 20 calon tersebut telah menjalani tes kesehatan di RSPAD Gatot Subroto, Selasa (25/2/2020) Para calon secara bergantian diperiksa oleh tim dokter di RSPAD.

Dia berharap seluruh rangkaian Kongres PMII ke 20 bisa berjalan maksimal. Sehingga melahirkan gagasan yang strategis untuk perbaikan PMII serta menghasilkan sosok Ketua Umum PB PMII dan Ketua Kopri PB PMII yang benar-benar sesuai dengan harapan kader PMII.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved