Banjir Jakarta

Tanah Longsor di Jatipadang, Anak Buah Anies: Curah Hujannya Tinggi

Hujan deras yang mengguyur Jakarta beberapa hari belakangan ini menyebabkan tanah longsor di kawasan Jatipadang, Jakarta Selatan.

TribunnewsBogor.com/Yudistira Wanne
Ilustrasi: Pekerja tengah memperbaiki jalan longsor di ruas jalan raya cipayung Depok 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Hujan deras yang mengguyur Jakarta beberapa hari belakangan ini menyebabkan tanah longsor di kawasan Jatipadang, Jakarta Selatan.

Peristiwa ini sendiri terjadi pada Selasa (25/2/2020) sore, saat hujan deras melanda kawasan tersebut.

Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Juaini Jusuf mengatakan, tanah longsor itu disebebkan oleh hujan ektrim yang mengguyur Jakarta pada Senin (24/2/2020) malam hingga Selasa (25/2/2020) pagi.

"Itu longsor akibat curah hujan tinggi," ucapnya, Kamis (27/2/2020).

Kondisi itu semakin diperparah dengan derasnya aliran sungai yang berada di bagian bawah lokasi longsor tersebut.

"Itu (lokasi longsor) berada di badan kali, jadi lama-lama terkikis air kali," ujarnya saat dikonfirmasi.

Mantan Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Timur ini pun menyebut, saat ini pihaknya masih terus melakukan penanganan agar longsor tak semakin meluas.

"Sekarang lagi dilakukan penanganan oleh Sudin SDA Jakarta Selatan," kata Juaini.

Dikutip dari Kompas.com, tanah berupa jalan setapak tersebut longsor pada Selasa (25/2/2020) malam. Hal tersebut dibenarkan Ali (48), salah satu warga yang tinggal tepat di samping tanah longsor tersebut.

"Kemarin habis magrib. Sekitar setengah tujuh lah kejadiannya," kata Ali saat ditemui di lokasi.

Ali mengatakan longsor diduga disebabkan air yang kerap keluar dari balik tembok ketika hujan deras berlangsung.

"Di sini kan ( di balik tembok) kan ada SMK 57, SMK Pariwisata. Nah kemarin malam tuh ngucur kaya air talang dari lobang lobang tembok. Tanah tanah merah juga keluar dari situ. Deres banget," jelas Ali.

Umuh Muchtar Mundur dari Kursi Manajer Persib Bandung, Keluarga Bilang Sudah Pak Capek

Wanda Hamidah Jawab Ini Ditanya Soal Hubungannya dengan Raffi Ahmad, Nikita Mirzani Kaget: Wow Aa!

Karena air terus menerus membasahi jalan, tanahnya pun perlahan retak.

"Pas sore saya denger kaya ada bunyi 'blug'. Ternyata batu pondasi tanahnya sudah jatuh ke kali," terang dia.

Seketika, tanah pun longsor dalam hitungan menit. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

"Enggak ada kendaraan juga yang markiri di atas," terang dia.

Dari pantauan Kompas.com di lokasi, bagian tanah yang longsor itu sudah diberikan garis polisi.

Jalanan yang ambles kejauh kurang lebih satu meter itupun belum bisa digunakan masyarakat.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved