Virus Corona di Indonesia
Dua Orang Positif Corona, Masker Mulai Langka di Depok
Hani salah seorang pegawai pegawai toko kosmetik mengatakan, penjualan masker sudah mulai habis sejak beberapa hari terakhir.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Buntut dari dua warga Kota Depok positif terjangkit virus corona, saat ini penjualan masker pun meningkat dan semakin langka ditemukan.
Bahkan, hasil penelusuran TribunJakarta.com di empat toko yang merupakan mini market hingga apotik, tidak ada satupun stok masker yang tersedia.
Hani salah seorang pegawai pegawai toko kosmetik mengatakan, penjualan masker sudah mulai habis sejak beberapa hari terakhir.
"Kalau stoknya sudah habis dari beberapa hari yang lalu, hari ini makin banyak yang nyari tapi stok sudah habis," kata Hani di tempat kerjanya di Sukmajaya, Kota Depok, Senin (2/3/2020).
Hani mengatakan, penjualan hand sanitizer atau cairan pembersih tangan juga meningkat seiring habisnya penjualan masker.
"Yang paling banyak dicari itu masker, terus cairan pembersih tangan," ujarnya.
Sementara itu, Jason salah seorang warga Sukmajaya mengatakan dirinya sudah mengujungi berbagai toko penjualan masker namun belum juga berbuah hasil.
"Tadi nyari buat keluarga tapi gak dapet-dapet ini sampai sekarang, ini saya pakai juga stok lama banget untung masih ada," katanya di lokasi yang sama.
Dua orang positif
Wali Kota Depok Mohammad Idris membenarkan dua warganya positif terjangkit virus corona.
Dalam konferensi persnya, Idris mengatakan warganya yang positif virus corona tinggal di salah satu perumahan di Sukmajaya, Depok.
Lanjut Idris, korban sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Depok.
Diduga, ada lebih dari 50 orang yang juga terindikasi corona di Rumah Sakit tersebut lantaran berinteraksi dengan korban.
"Yang positif corona ada dua orang, yang terindikasi diatas 50 orang. Yang diatas 50 orang ini yang kontak langsung dengan korban," ujar Idris di Balai Kota Depok, Pancoran Mas, Senin (3/3/2020).