Virus Corona di Indonesia
Presiden Jokowi: Ibu 64 Tahun dan Putrinya 31 Tahun WNI, Positif Virus Corona
Menurut Jokowi, dua WNI itu tersebut sempat kontak dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia.
"Ada empat rumah sakit yang terakreditasi untuk menangani epidemi semacam ini, tetapi saya pikir hanya satu dari mereka yang memiliki sistem pengkondisian udara yang benar yang mengurangi risiko penyebaran virus ke bagian lain rumah sakit," ujar dia.
Kekhawatiran tersebut telah dipicu oleh komentar kontroversial dari Menteri Kesehatan Indonesia Terawan Agus Putranto, yang mengklaim negara tersebut telah terhindar dari virus corona karena dilindungi oleh Tuhan.
Pemerintah diminta merespon
Guru Besar Hubungan Internasional Universitas Pelita Harapan Alexius Jemadu meminta pemerintah menjawab kecurigaan dunia internasional yang meragukan Indonesia terkait penanganan virus corona.
"Kita harus responsif, jangan sampai kita hanya menjawab pertanyaan orang, tapi betul-betul harus mendahului, karena ini taruhannya citra Anda di dunia internasional," ujar Alexius dalam forum diskusi di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu (1/3/2020).
Menurutnya, para pejabat di pemerintahan Presiden Joko Widodo agar tidak hanya melontarkan statement terkait belum adanya kasus corona di Indonesia.
Namun demikian, klaim tersebut harus disandingi dengan data dan penuh rasionalitas.
Sebab, belum adanya kasus corona di Indonesia telah menjadi sorotan media barat yang selama ini dikenal sangat berbasis data dan rasionalitas.
Menurutnya, dunia internasional sangat demanding untuk mendapatkan informasi dengan apa yang terjadi dengan Indonesia.
Karena itu, karakteristik dunia internasional tersebut harus mampu dijawab pemerintah dengan konsistensi.
"Jangan lupa visualisasi apa yang terjadi di lapangan karena dia (Indonesia) ngomongin saja tanpa ditampilkan gambarnya, dunia internasional mungkin agak ragu, karena ini bahaya yang mengancam," kata dia.