2 Restoran di DKI Ditutup
Pemprov DKI Larang Amigos Beroperasi Sementara, Manajer Restoran: Kami Tetap Buka
Restoran Amigos tetap buka meski ada larangan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk tidak beroperasi sementara.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, MAMPANG PRAPATAN - Restoran Amigos di Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan tetap buka meski ada larangan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk tidak beroperasi sementara.
Pantauan TribunJakarta.com pada Kamis (5/3/2020) pukul 13.50, tetap dibukanya Amigos terlihat dari tulisan "open" di pintu masuk restoran.
Meski begitu, saat memasuki area restoran, belum terlihat pelanggan yang hadir.
Di dalamnya hanya ada Manajer Amigos, Agus, dan sejumlah karyawan restoran.
Agus memastikan pihaknya tetap membuka restoran sampai hari ini.
Ia pun mengaku belum menerima surat edaran tentang larangan tidak beroperasi sementara dari Pemprov DKI.
"Kami tetap buka. Surat edarannya saja kita belum terima," kata Agus saat ditemui di lokasi.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Dispar Ekraf) DKI Jakarta Cucu Ahmad Kurnia meminta Amigos dan Paloma Bistro di Menteng tutup sementara.
Sebab, menurut dia, kedua tempat tersebut tengah dalam pemeriksaan kesehatan.
"Kami minta untuk tidak buka hanya Amigos Kemang dan Paloma Menteng," ujar Cucu.
Amigos Kemang diduga menjadi tempat penyebaran Corona terhadap dua WNI yang sudah dinyatakan positif virus tersebut.
Dua WNI yang dinyatakan positif terjangkit Corona diduga tertular virus tersebut ketika bertemu warga negara Jepang di Restoran Amigos.
Mereka bertemu dalam acara dansa bertajuk "Latin Night" yang diadakan restoran tersebut.
Pihak restoran pun membenarkan menggelar acara itu pada Jumat (14/2/2020).
• Cegah Corona, Tiap Orang di Kantor Wali Kota Jakarta Barat Dicek Suhu Tubuhnya
• Pemprov DKI Jual Masker Rp 300 Ribu/Boks, PSI: Pemerintah Kok Jadi Perpanjangan Tangan Tengkulak
• Gara-gara Virus Corona, Prapanca Minta Persija Jakarta Lupakan Persebaya dan Fokus Lakukan Hal Ini
"Latin Night itu memang rutin kita adakan setiap hari Jumat. Sudah 10 tahun berjalan," ujar Manajer Amigos, Agus.
Menurut dia, acara "Latin Night" di Restoran Amigos sering dihadiri warga negara asing.
"Warga asing memang ada, tapi masih lebih banyak lokalnya," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) melakukan penutupan sementara terhadap dua tempat hiburan yang diduga menjadi lokasi penularan virus corona ( Covid-19).
Dua tempat itu ialah Paloma Bistro yang berada di kawasan Menteng, Jakarta Pusat dan Amigos di daerah Kemang, Jakarta Selatan.
Kepala Disparekraf DKI Cucu Ahmad Kurnia mengatakan, penutupan dilakukan guna memperlancar proses pemeriksaan dan pengecekan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes).
"Kita minta untuk tidak buka, khusus Amigos Kemang dan Paloma Menteng," ucapnya, Kamis (5/3/2020).
Ia pun menyebut, sampai saat ini pihaknya masih terus menunggu hasil pemeriksaan di kedua lokasi itu yang dilakukan oleh Dinkes DKI.
Setelah Dinkes DKI menyatakan kedua tempat hiburan itu steril dan aman dari virus corona, barulah kedua tempat itu kembali diizinkan buka.
"Ditutup sampai dinyatakan aman ya oleh tim kesehatan (dan akan dibuka lagi)," ujarnya saat dikonformasi.
Selain dua tempat itu, Cucu mengatakan, belum ada tempat hiburan lainnya yang ditutup oleh pihaknya.
Guna menanggulangi penyebaran virus corona di tempat hiburan, Cucu menyebut, pihaknya telah mengeluarkan edaran bernomor 116/SE/2020 tentang Peningkatakan Kewaspadaan Terhadap Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Lingkungan Industri Pariwisata.
"Enggak ada, kita enggak ada yang tutup (selain Amigos dan Paloma), tapi kita kasih surat edaran untuk SOP kewaspadaan virus corona," kata Cucu.
Deretan foto petugas Dinas Kesehatan DKI Jakarta sterilisasi Restoran Amigos
Petugas medis dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta mulai melakukan sterilisasi di Restoran Amigos di Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com, Selasa (3/3/2020), petugas medis tiba sekitar pukul 13.16.
Dua petugas medis Dinas Kesehatan DKI terlihat mengenakan alat pelindung diri (APD).
Setelah memasuki restoran, petugas medis lebih dulu berkoordinasi dengan Manajer Amigos, Agus.
Awak media hanya diperbolehkan untuk mengambil gambar selama beberapa menit.
Setelahnya, proses sterilisasi dilakukan secara tertutup, dan hanya disaksikan oleh pihal restoran dan kepolisian.
Dua WNI yang dinyatakan positif terjangkit Corona diduga tertular virus tersebut ketika bertemu warga negara Jepang di Restoran Amigos.
Mereka bertemu dalam acara dansa bertajuk "Latin Night" yang diadakan restoran tersebut.
Pihak restoran pun membenarkan menggelar acara itu pada Jumat (14/2/2020).
"Latin Night itu memang rutin kita adakan setiap hari Jumat. Sudah 10 tahun berjalan," ujar Manajer Amigos, Agus.
Menurut dia, acara "Latin Night" di Restoran Amigos sering dihadiri warga negara asing.
"Warga asing memang ada, tapi masih lebih banyak lokalnya," tuturnya.
Begini deretan foto Dinkes DKI Jakarta datangi Restoran Amigos:





Sementara itu, berdasarkan pantauan sejumlah jurnalis tidak menggunakan perlengkapan kesehatan seperti masker.
Seputar Restoran Amigos Kemang
Warga Depok positif terinfeksi virus corona dilaporkan berprofesi sebagai seorang guru dansa.
Guru dansa perempuan itu, terinfeksi virus Corona setelah ikut berdansa dengan warga Jepang yang terinfeksi virus corona.
Mereka bertemu di Restoran Amigos di Kemang, Jakarta Selatan 14 Februari 2020.
Manajer Restoran Amigos, Agus, menyebut seluruh karyawannya dalam kondisi sehat.
Restoran tersebut diduga menjadi tempat menyebarnya virus corona atau Covid-19.
Sejak Jumat (14/2/2020), hari di mana dua warga Depok tertular virus corona, Agus mengatakan tak satu pun karyawannya yang sakit.
"Dari tanggal 14 Februari sampai detik ini, satu yang saya yakini adalah karyawan saya sehat," kata Agus saat ditemui di Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (2/3/2020).
"Alhamdulillah sampai hari ini semua karyawan sehat walafiat," tambah dia.
Dua WNI yang dinyatakan positif terjangkit Corona diduga tertular virus tersebut ketika bertemu warga negara Jepang di Restoran Amigos.
Mereka bertemu dalam acara dansa bertajuk "Latin Night" yang diadakan restoran tersebut.
Pihak restoran pun membenarkan menggelar acara itu pada Jumat (14/2/2020).
"Latin Night itu memang rutin kita adakan setiap hari Jumat. Sudah 10 tahun berjalan," ujar Agus.
Menurut dia, acara "Latin Night" di Restoran Amigos sering dihadiri warga negara asing.
"Warga asing memang ada, tapi masih lebih banyak lokalnya," tuturnya.
Acara dansa
Dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang terjangkit virus corona diduga tertular virus tersebut ketika berada di Restoran di Jalan Kemang Selatan, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Keduanya adalah seorang ibu berusia 64 tahun dan anaknya yang berumur 31 tahun.
Di restoran tersebut, mereka bertemu warga negara (WN) Jepang yang sudah lebih dulu positif Corona.
Mereka bertemu dalam acara dansa yang diadakan Restoran Amigos pada Jumat (14/2/2020).
Pihak Amigos pun membenarkan jika restoran menggelar acara dansa bertajuk "Latin Night" di hari tersebut.
"Latin Night itu memang rutin kita adakan setiap hari Jumat. Sudah 10 tahun berjalan," kata Manajer Amigos, Agus, saat ditemui di lokasi, Senin (2/3/2020).
Menurut dia, acara "Latin Night" di Restoran Amigos sering dihadiri warga negara asing.
"Warga asing memang ada, tapi masih lebih banyak lokalnya," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo mengumumkan dua WNI positif terjangkit virus Corona. Keduanya merupakan warga Depok, Jawa Barat.
Mereka kini masih menjalani perawatan intensif di RS Sulianti Saroso, Jakarta Utara.(*)