Virus Corona di Indonesia
Dampak Virus Corona, Harga Temulawak dan Jahe di Tangerang Melonjak Drastis
Menurut seorang pedagang, Darsi, pada hari Selasa dan Rabu pekan ini sempat terjadi kekosongan jahe dan temulawak karena membludaknya permintaan.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Muhammad Zulfikar
lihat foto
TribunJakarta.com/Ega Alfreda
Pedagang jahe di Pasar Anyar Tangerang yang mengaku harga jualnya naik sampai 100 kali lipat lebih sejak wabah Virus Corona masuk ke Indonesia, Jumat (6/3/2020).
"Harganya naik parah banget, sampai 100 persen lebih gini. Kan bisa ya nanam sendiri. Masalahnya sejak corona ini memang pingin konsumsi lebih aja," kata Ardan.
Sementara, Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, mengimbau kalau masyarakatnya dapat menanam sendiri tanaman temulawak dan jahe karena mudah prosesnya.
"Karena demannya banyak, makanya di rumah nanem sendiri. Itu tanaman rimpang gampang ngurusnya. Makanya hikmah kita kondisi ini harus prihatin," ujar Arief, Kamis (5/3/2020).
Berita Terkait
![[FULL] Meski Koordinator Aksi Damai & Demo Jilid II Batal, Pakar: Sulit Warga Maafkan Bupati Pati](https://img.youtube.com/vi/0qdqol4f7aU/mqdefault.jpg)
