Persija Vs Persebaya Batal Akibat Corona
Kecewa Laga Persija Vs Persebaya Batal Digelar, The Jakmania Macan Utara: Bentuk Kegagalan PT LIB
Ryan pun mempertanyakan profesionalisme para pengurus PT LIB dalam menyelenggarakan kompetisi sepak bola paling bergengsi di tanah air ini
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Laga bergengsi antara Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya batal dihelat imbas merebaknya virus corona di ibu kota.
Hal ini pun disesalkan oleh The Jakmania, kelompok suporter setia Persija Jakarta.
Ryan Kurniawan, Ketua The Jakmania Macan Utara mengatakan, penundaan partai klasik dua klub sarat prestasi di Indonesia ini merupakan bentuk kegagalan dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) dalam memutar roda kompetisi tertinggi di tanah air.
"Kita sebagai suporter tentunya kecewa dengan keputusan PT LIB yang menunda pertandingan yang bisa dibilang klasik ya," ucapnya, Minggu (8/3/2020).
Sedianya laga lanjutan pekan ke dua Liga 1 Indonesia itu dihelat pada Sabtu (7/3/2020) lalu.
Namun, keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menghentikan pemberian izin kegiatan yang bisa mengundang keramaian membuat partai klasik itu urung dilaksanakan.
Dalam situasi seperti ini, salah satu pentolan The Jakmania di utara Jakarta ini menyebut, seharusnya PT LIB telah memiliki rencana cadangan agar kompetisi dapat tetap berjalan.
"PT LIB seharusnya sudah punya konsep jika terjadi hal-hal seperti ini, tidak perlu ada penundaan karena Jakarta kan jadi barometer nasional," ujarnya saat dihubungi TribunJakarta.com.
Penundaan pertandingan sendiri bukan kali ini saja terjadi. Sejak beberapa tahun lalu, sejumlah pertandingan sepak bola di kasta tertinggi Indonesia ini memang kerap mengalami penundaan.
Untuk itu, Ryan pun mempertanyakan profesionalisme para pengurus PT LIB dalam menyelenggarakan kompetisi sepak bola paling bergengsi di tanah air ini.
"Opsinya seharusnya jangan dikit-dikit menunda. Kalau seperti ini terus kesannya amatiran liganya," kata Ryan.
Partai bergensi antar kedua kesebelasan sendiri memang menjadi salah satu pertandingan paling ditunggu di pekan kedua Liga 1 Indonesia ini.
Untuk itu, dibandingkan menunda pertandingan, Ryan mengatakan, PT LIB bisa menjalankan opsi lainnya, seperti menggelar partai tanda penonton ataupun memindahkan lokasi pertandingan itu seperti.
"Jadi intinya saya dan kawan-kawan kecewa dengan berita ini meskipun kota menghargai juga keputusan pemerintah untuk sementara tidak mengizinkan hal keramaian di Jakarta," tuturnya.
"Tapi kan pertandingan bisa tanpa penonton, jadi kami bisa tetap nonton di televisi," tambahnya menjelaskan.
• Pelaku Penusukan Pria di Kafe Tanjung Priok Merupakan Oknum TNI
• Tinjau Markas Bali United, Ketum PSSI Kagum Lihat Progres Stadion I Wayan Dipta
• Hasil Liga Inggris - Liverpool Masih Kokoh di Puncak Klasemen Usai Kalahkan Bournemouth
Ditunda akibat corona
Pertandingan sarat gengsi pekan kedua Liga 1 2020 antara Persija Jakarta menghadapi Persebaya Surabaya resmi ditunda.
Keputusan penundaan pertandingan itu diumumkan langsung oleh surat yang dikirimkan langsung dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) bernomor 127/LIB-KOM/III/2020 tanggal 4 Maret 2020.
Sejatinya, pertandingan Persija Jakarta menghadapi skuat Bajul Ijo akan berlangsung pada Sabtu (7/3/2020) mendatang.
Laga sarat emosional itu akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat.
Dalam surat yang ditandatangani Direktur Umum PT LIB Cucu Somantri itu menyatakan, pertandingan ditunda usai menindaklanjuti surat dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi DKI Jakarta tentang peningkatan kewaspadaan terhadap virus corona 3 Maret lalu.
"Bersama ini, PT LIB menyampaikan penundaan pertandingan Shopee Liga 1 2020 antara PERSIJA Jakarta vs PERSEBAYA Surabaya yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal 7 Maret 2020 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta," demikian bunyi surat dari PT LIB tersebut.
"Selanjutnya LIB akan menyampaikan penjadwalan ulang setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk Klub sampai dengan waktu yang ditentukan kemudian."
Keputusan penundaan pertandingan itu tak lepas dari antisipasi penyebaran virus corona di wilayah DKI Jakarta.