Virus Corona di Indonesia

Pasien Positif Corona yang Meninggal Dunia Tidak Dirawat di RSPI Sulianti Saroso

Pemerintah mengumumkan bahwa pasien positif virus corona (Covid-19) dengan nomor kasus 25 di Indonesia meninggal dunia.

TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Konferensi pers di RSPI Sulianti Saroso, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (11/3/2020). 

Pemerintah mengumumkan tambahan 8 orang yang dinyatakan positif tertular virus corona pada Selasa (10/3/2020) sore.

Dengan demikian, hingga saat ini ada 27 orang yang dinyatakan sebagai pasien positif Covid-19, 23 WNI dan 4 WNA.

Sebelumnya, hingga Senin (9/3/2020) tercatat ada 19 orang yang dinyatakan positif tertular virus corona.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan, pasien kasus 01 hingga kasus 27 umumnya ada dalam kondisi kesehatan yang stabil. 

Anies Pastikan Commitment Fee Rp 360 Miliar Tak Hangus Meski Tunda Gelar Formula E di Jakarta

Dampak Virus Corona, Erick Thohir Akui Kerugian dari Sisi Penerbangan Internasional

Dari seluruh kasus yang ada, secara total ada 12 kasus penularan secara imported case (penularan dari luar negeri).

Lalu, dari 27 kasus penularan yang ada, ada 1 kasus penularan yang diduga terjadi secara local transmission atau penularan secara lokal.

Sementara itu sisanya, penularan diketahui terjadi dari klaster Jakarta.

Yuri menuturkan, hingga Selasa (10/3/2020) sore, tidak ada penambahan klaster baru penularan virus corona.

"Tidak ada tambahan klaster. Masih tetap, " ujar Yuri, di Istana Kepresidenan. 

Dengan begitu, hingga saat ini baru ada satu klaster penularan virus corona, yakni klaster Jakarta.

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Pasien Covid-19 yang Meninggal dalam Kondisi Sakit Berat, Jubir: Virus Corona Bukan Penyabab Utama

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved