Bocah Pengamen Tewas Tertabrak
Bocah yang Tertabrak Transjakarta di Jalan Pemuda Diduga Pengamen Ondel-ondel
Saksi mata kejadian menduga bocah yang menyeberang dari arah TPU Penggilingan Layur ke Jalan Pemuda itu pengamen Ondel-ondel.
Penulis: Bima Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, PULOGADUNG - Seorang bocah berusia sekitar 8 tahun tewas tertabrak di jalur bus Transjakarta, Jalan Pemuda, Kelurahan Jati pada Kamis (12/3/2020) sekira pukul 18.00 WIB.
Belum diketahui pasti identitas bocah laki-laki yang tertabrak bus saat menyeberang karena ingin melihat iringan mobil ambulans lewat.
Arip (32), saksi mata kejadian menduga bocah yang menyeberang dari arah TPU Penggilingan Layur ke Jalan Pemuda itu pengamen Ondel-ondel.
"Habis kejadian, dua teman korban yang ikut nyeberang tapi selamat jalan bawa Ondel-ondel sama gerobak. Mungkin mereka pengamen Ondel-ondel," kata Arip di Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (12/3/2020).
Dua bocah laki-laki yang berusia sekitar 5 da 12 tahun itu sempat meminta tolong Arip untuk diantar pulang ke rumahnya karena takut.
Namun karena Arip pengguna transportasi umum dia tak dapat berbuat banyak hingga kedua bocah pergi di tengah keramain.
Saat jenazah korban dibawa mobil ambulans sekira pukul 19.36 WIB ke RSCM Jakarta Pusat mereka sudah tak tampak di lokasi.
"Saya enggak tahu rumah mereka dia mana, habis temannya ketabrak mereka pergi ketakutan. Mereka selamat, enggak luka," ujarnya.
• Cegah Virus Corona, Menteri BUMN dan Kepala BNPB Salam Siku Hingga Imbau Ini
Dugaan korban merupakan pengamen Ondel-ondel juga disampaikan pedagang warung kelontong di sekitar lokasi, Nurokhim (54).
Keduanya menangis saat mendapati jasad temannya tergeletak di belakang bus Transjakarta berpelat B 7591 TGB tepat depan Halte Layur.
"Sepertinya memang tiga anak ini pengamen Ondel-ondel. Tapi enggak ada yang tanya langsung, dua anak yang selamat ini pergi sambil menangis," tutur Nurokhim.
Kanit Laka Lantas Polrestro Jakarta Timur AKP Agus Suparyanto belum dapat memastikan kebenaran korban pengamen Ondel-ondel.
Pasalnya pada jasad korban tak ditemukan kartu identitas anak (KIA) dan tak ada warga di sekitar lokasi yang mengenali korban.
"Untuk identitas korban belum ada informasi. Kasusnya ditangani Polda Metro Jaya karena kecelakaan menyangkut Transjakarta," kata Agus. (*)