Antisipasi Virus Corona di DKI

Deretan Curhat Penumpang Transportasi Umum Berangkat Kerja Saat Pemprov DKI Imbau Work From Home

Pemprov DKI Jakarta mengimbau perusahaan di Jakarta menyetop kegiatan di kantor, dan mengganti kerja di rumah atau work from home (WFH).

Penulis: Wahyu Aji Tribun Jakarta | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
TRIBUNJAKARTA.COM/JAISY RAHMAN TOHIR
Antrean mengular terjadi di Stasiun MRT Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Senin (16/3/2020). 

"Social Distancing adalah membatasi interaksi antar warga (Mengurangi perjumpaan, menghindari kontak fisik, menjauhi tempat-tempat berkumpul orang banyak). Social distancing yang berlaku di Transjakarta untuk memberikan jarak antar individu sejauh 1 atau 2 meter dalam area publik," tulis akun tersebut.

Sementara Kepala Humas TransJakarta, Nadia Diposanjoyo mengatakan pihaknya memberhentikan layanan AMARI (Angkutan Malam Hari) dan memberlakukan pola operasi khusus mulai besok hingga 14 hari kedepan,"

"Sehingga mulai malam ini TransJakarta hanya beroperasi hingga pukul 22.00 WIB," lanjutnya.

Jadwal beroperasi bus TransJakarta pun sejak pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Kedatangan bus pada masing-masing halte TransJakarta yakni 20 menit sekali.

"Ini berarti seluruh layanan non koridor (Non BRT), Royaltrans, dan Mikrotrans ditiadakan," tambahnya.

Nadia menambahkan, langkah ini dilakukan sesuai dengan arahan Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.

"Hal ini dilakukan dengan memberikan jarak antarindividu sejauh satu hingga dua meter dalam ruang publik transportasi seperti di halte dan di dalam bus," jelas Nadia.

"Untuk di halte TransJakarta akan memberikan marka, pelanggan harus berdiri dengan jarak yang sudah diatur," sambungnya.

Untuk di dalam bus, lanjutnya, penumpang akan dilakukan pengaturan jarak duduk sehingga meminimalisasi interaksi fisik antarpelanggan.

Petugas halte dan petugas keamanan juga membantu pengaturan duduk di dalam bus

"Diharapkan pelanggan dapat ikut seperti arahan yang ditentukan untuk kesehatan dan kenyamanan pelanggan," kata Nadia.

Sementara, pihak TransJakarta pun mengubah pola pengurusan kartu gratis.

"Pengurusan secara langsung ke kantor kami istirahatkan terlebih dahulu," tambah Nadia.

MRT Jakarta evaluasi

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved