Virus Corona di Indonesia
Tahap 2 Perluasan Ruang Isolasi, RSPI Sulianti Saroso Berencana Tambah 90 Tempat Tidur
Apabila perluasan tahap kedua nanti diperlukan, pihaknya akan menambah 90 tempat tidur
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Erik Sinaga
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - RSPI Sulianti Saroso telah melakukan tahap pertama perluasan ruang isolasi untuk pasien terkait corona (COVID-19) dengan penambahan 15 tempat tidur.
Saat ini, rumah sakit tersebut juga sedang bersiap apabila perluasan tahap kedua dibutuhkan. Hal ini mengingat pasien COVID-19 di Indonesia terus meningkat.
Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso dr. Mohammad Syahril mengatakan, apabila perluasan tahap kedua nanti diperlukan, pihaknya akan menambah 90 tempat tidur.
"Tetapi nanti untuk tahap kedua perluasan, sekitar 20 tempat tidur, yang nanti total akan 90 tempat tidur," kata Syahril, Rabu (18/3/2020).
Namun, untuk mempersiapkan perluasan tahap kedua itu, Syahril mengakui rumah sakitnya membutuhkan tenaga medis tambahan.
Ia mengaku akan meminta bantuan pemerintah untuk menyediakan tenaga medis tersebut.
"Kita akan butuhkan bantuan tenaga dokter, kemudian perawat, analis, farmasi, kesehatan lingkungan, dan seterusnya," kata Syahril.
Adapun sejauh ini, RSPI Sulianti Saroso sudah memiliki 11 ruang isolasi dan 15 tempat tidur untuk pasien COVID-19.
Saat ini, ada delapan orang pasien positif COVID-19 yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso yang seorang di antaranya sudah dinyatakan sembuh.
Sementara itu, ada pula tiga orang pasien dalam pengawasan yang dirawat di ruang isolasi rumah sakit tersebut.
• Antisipasi Corona, The Clinic Beautylosophy Batasi Pasien Hingga Tawarkan Treatment Immune Booster
• Raffi Ahmad Blak-blakan Ungkap Keinginan Nagita Slavina, Rossa Antusias: Entar Aku ke Rumah Ya!
• Perdagangan Anak di Bawah Umur, Iming-iming Gaji Rp 1 Juta Sebulan Hingga Layani Pria Hidung Belang
Untuk diketahui, menurut Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, hingga saat ini ada 227 kasus Covid-19 di Indonesia.
"Ada tambahan 55 kasus, sehingga total sampai sekarang, dihitung sampai kami melaporkan pada Rabu, 18 Maret 2020 pukul 12.00 ada 227 kasus," ucap Achmad Yurianto, dalam konferensi pers di Kantor BNPB, hari ini.
