TERUNGKAP Siasat Licik Dukun Cabuli Wanita & Anaknya Belasan Kali, Korban Tak Tahan Tanggung Derita

Rumah korban dan terduga pelaku tak jauh dengan rumah kontrakan tersangka di kawasan Kecamatan Cihideung, Tasikmalaya, Jawa Barat.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Muji Lestari
Pexels via Kompas.com
TERUNGKAP Siasat Licik Dukun Cabuli Wanita & Anaknya Belasan Kali, Korban Tak Tahan Tanggung Derita 

Polisi mendapat laporan warga telah terjadi dugaan asusila yang dilakukan UJ (55), yang mengaku sebagai orang pintar.

Korbannya ibu dan anak yang jadi pasien, B (38) dan M (14).

Begini Akal Licik Dukun di Tasik Cabuli Wanita dan Anaknya, Sebut Pengobatan Bertahap

M akhirnya secara resmi mengadukan perbuatan UJ ke Polres Tasikmalaya Kota.

Dengan diantar B, sang ibu, dan kerabat dekat, M pun mendatangi Mapolres, Senin (23/3/2020) malam.

"Di luar dugaan, saat kami memintai keterangan M, ibu kandungnya pun buka mulut sama-sama telah jadi korban kebejatan UJ. Dia buka mulut karena sudah tak tahan menanggung derita," ujar Yusuf.

Ramalan Zodiak Besok Rabu 25 Maret 2020, Cancer Bakal Bahagia, Scorpio Jangan Menunda Diri

Dengan adanya pengakuan sang ibu, kata Yusuf, pihaknya pun menyiapkan berkas baru untuk pengembangan penyidikan lebih lanjut.

Terlebih UJ pun mengakui segala perbuatannya.

BREAKING NEWS: Orang Pintar Ternyata Dukun Cabul di Tasik Gagahi Ibu dan Anak, Syarat Pengobatan

UJ saat ini ditahan di Mapolres Tasikmalaya Kota dan masih menjalani pemeriksaan.

Dia bakal dikenai pasal berlapis.

Selain UU perindungan anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun juga pasal asusila dalam KUHP.

Kasus serupa: Kronologi Gadis Cantik Disetubuhi Dukun

Seorang gadis cantik menjadi korban pemerkosaan seorang dukun.

Dukun berinisial KJ (39) ini mengaku terpesona dengan kecantikan korban.

Sehingga, sang dukun pun menyetubuhi gadis cantik tersebut.

Peristiwa itu dialami oleh seorang gadis cantik warga Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk.

Bahkan, korban yang usianya masih dibawah umur ini sempat menghilang sehingga dicari-cari oleh keluarganya.

AKP M Sudarman menjelaskan, kasus tersebut berawal dari kepulangan ayah korban dari pengajian sekitar pukul 01.00 WIB.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved