Virus Corona di Indonesia

Beberkan Curhatan Orangtua dokter Muda di Tengah Wabah Corona, dr.Erlina Burhan: Menyedihkan Sekali

Dokter spesialis paru, dr. Erlina Burhan membocorkan curhatan orangtua seorang dokter muda.

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Siti Nawiroh
TribunJakarta.com/Pebby Adhe Liana
DR. Dr. Erlina Burhan, Msc, SP.P(K) dari Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia membeberkan banyak hoaks mengenai informasi virus corona, Kamis (6/2/2020). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Dokter spesialis paru, dr. Erlina Burhan membocorkan curhatan orangtua seorang dokter muda.

Hal tersebut disampaikan dr. Erlina Burhan saat menjadi narasumber di acara Indonesia Lawyers Club (ILC), pada Selasa (24/3/2020).

Mulanya dr.Tirta yang juga menjadi narasumber di acara tersebut, mengatakan dr. Erlina Burhan adalah dokter yang sudah sepuh.

TONTON JUGA

Walau begitu dr. Erlina Burhan tetap bersedia menangani pasien virus corona secara langsung.

"Dr erlina itu guru kita loh spesialis paru, beliau sepuh," ucap dr.Tirta dikutip TribunJakarta.com dari YouTube Indonesia Lawyers Club (ILC), pada Rabu (25/3/2020).

"Sudah sesepuh tapi masih melayani pasien," imbuhnya.

dr.Tirta menjelaskan tak hanya dokter yang sudah sepuh, dokter muda pun mati-matian berjuang merawat pasien virus corona.

Hal tersebut kemudian dibenarkan oleh dr. Erlina Burhan, yang menyaksikan sendiri dokter muda bergantian mengurus pasien di ruang isolasi.

Minta yang Kaya Bantu Warga Miskin saat Wabah Corona, dr.Tirta Colek Atta Halilintar: Jual 1 Mobilmu

TONTON JUGA

"Apa dokter mudanya tidak melayani pasien? ini lebih gila lagi," kata dr.Tirta.

"Jadi dokter muda di kami, itu berjibaku masuk ke ruang isolasi gantian," ucap dr. Erlina Burhan.

"Dan kami juga punya murid yang sedang mengambil spesialis mereka juga ikut," tambahnya.

dr. Erlina Burhan kemudian membocorkan curahan hati orangtua dokter muda di group WhastAppnya.

Resepsi Sang Putri Gagal Karena Wabah Corona, Feni Rose Ungkap Cara Unik saat Selenggarakan Akad

Ia mengatakan orangtua dokter muda bercerita sudah hampir dua minggu anaknya tak pulang ke rumah.

Bukan tanpa alasan, menurut dr. Erlina Burhan dokter tersebut tak pulang karena khawatir menularkan virus corona ke keluarganya.

"Saya baru tahu, saya terharu sekali nih ya," kata dr. Erlina Burhan.

"Saya ada di suatu WA group, ternyata ada orangtua dari murid saya itu mengatakan 'anak saya sudah dua minggu tidak pulang ke rumah',"

"Tidak berani pulang, karena khawatir kalau pulang menularkan ke orangtuanya," imbuhnya.

Lihat Mantan Berduaan dengan Pacar Baru di Kosan, Pria di Tebet Cemburu Sontak Nekat Lakukan Ini

Menurut dr. Erlina Burhan hal tersebut sungguh menyedihkan, pasalnya para dokter tak hanya berjuang merawat pasien virus corona namun mereka juga harus menahan rindu kepada orangtuanya.

"Buat saya ini menyedihkan sekali, sudah berjibaku juga memendam rasa rindu kepada orangtua," ucap dr. Erlina Burhan.

"Ini kita enggak teriak-teriak, bahkan murid saya enggak cerita,"

"Saya tahunya dari orangtuannya," imbuhnya.

Tak Bisa Mencium Bau dan Mengecap Disebut Gejala Baru Virus Corona, dr.Erlina Burhan Beri Penjelasan

dr. Erlina Burhan kemudian memberikan pesan kepada orang-orang yang kerap memojokan dokter karena menyuruh pasien untuk pulang.

Ia menjelaskan jumlah pasien yang sangat banyak, membuat para dokter harus memilih mana yang akan menjadi prioritas mereka.

''Tolong tidak ada dari kami untuk mentelatarkan, tapi memang pekerjaanya banyak," kata dr. Erlina Burhan.

Guru Besar UI Wafat Diduga Karena Covid-19, Putrinya Cerita Proses Pemakaman: Gak Lihat Wajah Papa

SIMAK VIDEONYA:

Gejala Baru Viru Corona

Dokter spesialis paru di RSUP Persahabatan, dr.Erlina Burhan menjelaskan gejala baru orang yang terinfeksi virus corona.

Hal tersebut disampaikan dr.Erlina Burhan saat menjadi narasumber di acara Apa Kabar Indonesia Pagi, TV One, pada Selasa (24/3/2020).

Mulanya dr.Erlina Burhan menjelaskan gejala umum dari orang yang positif Covid-19.

TONTON JUGA

"Ini kan penyebabnya virus, dan virus ini kan gejalanya demam nyeri otot sakit kepala dan merasa lemas," jelas dr.Erlina Burhan.

"Itu dari segi virusnya, dan karena menyerang saluran napas, maka juga akan timbul gejala infeksi saluran napas, seperti nyeri tenggorakan, batuk, dan akan terjadi kesulitan bernapas atau sesak," imbuhnya.

Tak cuma saluran napas, pada beberapa kasus virus corona juga menyerang sistem pencernaan manusia.

Hal tersebut menyebabkan si penderita mengalami diare.

"Sebagian juga virus ini yang sampai dan berkembang biak di saluran cerna, walaupun hanya sedikit saja, karena menginfeksi saluran cerna maka gejalanya diare," jelas dr.Erlina Burhan.

Resepsi Putrinya Gagal Karena Wabah Virus Corona, Feni Rose Ungkap Cara Unik saat Selenggarakan Akad

TONTON JUGA

"Walaupun laporan di China ini hanya tiga persen, selebihnya ke saluran napas," tegasnya.

Pembawa acara Apa Kabar Indonesia Pagi kemudian bertanya soal hilangnya kemampuan mencium dan mengecap yang dikabarkan menjadi gejala baru dari virus corona.

dr.Erlina Burhan membenarkan kabar tersebut, menurutnya kemampuan mencium dan mengecap masih berhubungan denga saluran napas.

"Itu memang ada yang menyatakan demikian, karena kan berhubungan dengan saluran napas," ucap dr.Erlina Burhan.

Guru Besar UI Wafat Diduga Karena Covid-19, Putrinya Cerita Proses Pemakaman: Gak Lihat Wajah Papa

"Saluran napas itu mulai dar hidung sampai ke paru-paru," imbuhnya.

dr.Erlina Burhan menegaskan kelaian tersebut namun jarang terjadi.

"Memang dikatakan walau tidak banyak, terjadi kelainan berupa tidak bisa membaui atau mencium sesuatu," kata dr.Erlina Burhan.

"Iya itu tapi tidak banyak (mengecap rasa re)," ucapnya.

Ria Ricis Dilabrak Warga Karena Syuting saat Wabah Corona, Didiet Maulana: Nyawa Dipertaruhkan

Yang Sembuh Tetap Bisa Kena Corona Lagi?

Bisakah pasien sembuh corona terjangkit kembali covid-19? Berikut penjelasan dokter.

Virus corona tengah mewabah di seluruh dunia termasuk Indonesia.

Setiap harinya, jumlah pasien terjangkit covid-19 terus meningkat.

Per Senin (23/3/2020), pasien positif terjangkit virus corona (COVID-19) di Indonesia bertambah menjadi 579 pasien.

Jumlah itu bertambah sebanyak 65 orang, dari hari sebelumnya, Minggu (22/3/2020).

Hal ini disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, dalam jumpa pers, Senin (23/3/2020) sore ini.

Dituding Mendua dengan Wanita, Samsul Bunuh Pasangan Prianya Usai Bercinta: Dia Terlalu Ikut Campur

"Ada penambahan kasus baru sebanyak 65 orang, sehingga total kasus pada hari ini menjadi 579," kata Yurianto.

Sementara itu, Yurianto menambahkan, terdapat satu pasien yang dinyatakan sembuh, sehingga total pasien sembuh bertambah menjadi 30 orang.

Sedangkan kasus kematian bertambah satu orang, sehingga total pasien meninggal dunia berjumlah 49 orang.

Namun tak sedikit orang yang dapat sembuh dari virus yang berasal dari Wuhan, China ini.

Obati Kesedihan Kenzy Mini Coopernya Dibeli Raffi Ahmad, Andre Siapkan Ini: Tunggu Tanggal Mainnya!

Hingga kemudian muncul pertanyaan, apakah pasien yang sembuh corona dapat kembali terjangkit kembali covid-19?

Hal itu dijawab oleh dr Erlina Burhan di acara Apa Kabar Indonesia Pagi, Selasa (24/3/2020).

Mulanya dr Erlina menjelaskan covid-19 merupakan virus yang menyerang saluran pernapasan.

"Covid-19 ini menyerang saluran nafas, mulai dari atas sampai ke bawah,"

Alasan Baim Wong Beli Mini Cooper Raffi Ahmad Seharga Rp 1 M, Andre Taulany Tersenyum: Pasti Oke!

"Kalau yang atas itu ya tenggorokan, kalau yang bawah ya termasuk paru-paru, jadi dari atas sampai bawah," kata dr Erlina dikutip dari YouTube channel Talk Show TV One, Selasa (24/3/2020).

Ia melanjutkan, covid-19 ini sebagian kecil menyerang saluran pencernaan.

"Sehingga ada juga gejala diare," sambungnya.

Ilustrasi corona
Ilustrasi corona (Shutterstock via Kompas)

dr Erlina lantas menjawab soal kemungkinan pasien sembuh corona kembali terpapar.

Menurutnya, hal itu bisa saja terjadi.

"Orang yang sembuh bisa sakit lagi? Ya bisa saja,"

"Jadi begini, orang yang sudah sembuh sebaiknya tetap istirahat di rumah sampai betul-betul staminanya bagus dan imunitas bagus," ujar dr Erlina.

Resepsi Putrinya Gagal Karena Wabah Virus Corona, Feni Rose Ungkap Cara Unik saat Selenggarakan Akad

Kemungkinan terinfeksi kembali bisa saja terjadi jika pasien sembuh corona langsung berinteraksi dengan masyarakat ramai.

"Tapi kalau dinyatakan sembuh langsung kembali berinteraksi dengan masyarakat ramai, nah ini ada kemungkinan terinfeksi ulang,"

"Tadi kenapa anda terinfeksi di awal, kemungkinan karena sistim imunnya lagi rendah," kata dr Erlina.

dr Erlina.
dr Erlina. (YouTube/ Talk Show TV One)

Ia melanjutkan, sistem imun tubuh tak bisa langsung terbentuk baik namun butuh waktu beberapa saat.

"Sistem imun itu tak bisa langsung tiba-tiba jadi baik, tapi perlu waktu," ujarnya.

dr Erlina menghimbau untuk para pasien sembuh corona tetap di rumah demi menjaga kondisi semakin baik.

"Tetap di rumah, jaga stamina, makan yang cukup, jangan stres dan lain-lain, jangan lelah juga," sambungnya.

TONTON SELENGKAPNYA DI SINI:

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved