Virus Corona di Indonesia
Imbas Corona, Gaji Pemain Liga 1 Dibayar 10 Persen Hingga Berdampak ke Pendapatan Pelatih Timnas
manajemen Persita Tangerang hanya membayar gaji sebesar 10 persen dari total gaji normal.
Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Wahyu Aji
Selama penghentian kompetisi sementara ini, Persita masih akan melakukan rangkaian latihan mandiri yang programnya diatur oleh pelatih dan didistribusikan langsung ke pemain.
Pemain juga masih wajib mengirimkan video latihan sebagai bahan evaluasi untuk tim pelatih.
Rencananya Persita Tangerang kan kembali berkumpul berlatih pada 1 Juni 2020 jika memang status darurat penyebaran Covid-19 sudah ditarik oleh pemerintah dan PSSI memutuskan kompetisi akan berjalan pada 1 Juli 2020.
Namun, jika memang kondisi belum memungkinkan, langkah selanjutnya akan diinformasikan lebih lanjut oleh pihak manajemen klub ke pemain, pelatih dan ofisial.
Pemain Borneo FC dibayar 25 persen
Borneo FC telah menjalin komunikasi dengan perwakilan pemain perihal pembayaran gaji yang ditawarkan PSSI.
Kedua pihak baik pemain dan manajemen Borneo FC telah menyepakati bersama bahwa pembayaran gaji sebesar 25 persen selama kompetisi berhenti.
Seperti diketahui, PSSI telah mengutus kepada klub-klub kontestan Shopee Liga 1 2020 untuk membayar gaji pemain dengan besaran 25 persen dari nominal kontrak.
Kendati demikian terdapat beberapa pemain maupun pihak yang kurang menyetujui keputusan gaji tersebut.
Diego Michiels dan Javlon Guseynov selaku perwakilan pemain mengaku dapat menerima besaran gaji tersebut dengan lapang dada.
Keduanya juga memahami keadaan seperti ini, mengingat situasi yang sedang kurang baik bagi semua pihak.
"Kami sudah diajak diskusi oleh manajemen tim. Jadi demi kepentingan bersama, kami sepakat saja," ujar Diego Michiels dikutip BolaSport dari laman resmi klub.
Senada dengan Diego Michiels, Javlon Guseynov menambahkan bahwa situasi seperti ini semua pihak harus saling membantu dan mendukung.
"Ini adalah situasi yang sulit bagi setiap orang, terutama bagi klub. Kami harus memberikan dukungan dan saling memahami satu sama lain," kata Guseynov.
Melihat keputusan tersebut, Presiden Borneo FC, Nabil Husein memuji pengertian yang ditunjukkan para pemainnya.