Virus Corona di Indonesia

Kisah Penjaga Warteg Tetap Mudik: Ingat Pesan Mendiang Ibu Hingga Rindu Anak dan Suami

Kendati korban pandemi Covid-19 kian bertambah di tanah air, tak menyurutkan sejumlah penjual warteg di Ibukota pulang kampung.

TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas
Penjual Warteg Liyah Jayah, Nurokhman pada Jumat (3/4/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kendati korban pandemi Covid-19 kian bertambah di tanah air, tak menyurutkan sejumlah penjual warteg di Ibukota pulang kampung.

Kegelisahan akan virus tersebut yang menggerayangi Ibukota belakangan ini terhapus oleh rasa rindu bersua dengan keluarga.

Mereka tetap pulang meski pemerintah telah mengimbau agar tidak mudik sebagai upaya pencegahan penyebaran virus, yang barangkali menjadi "buah tangan" saat sampai di kampung halaman.

Penjaga Warteg Subsidi di Kawasan Cilandak Barat, Yuswati berencana akan bertolak ke kampung halaman di Kota Tegal, Jawa Tengah jelang lebaran nanti.

Ia rindu bertemu dengan suami dan kedua anaknya yang berusia 18 tahun dan 11 tahun.

Penjual Warteg Kharisma Jaya Bahari, Suhendri dan Keluarga di Lebak Bulus Jakarta Selatan pada Jumat (3/4/2020).
Penjual Warteg Kharisma Jaya Bahari, Suhendri dan Keluarga di Lebak Bulus Jakarta Selatan pada Jumat (3/4/2020). (TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas)

Sementara sepupu Yuswati, Nisa dan suaminya, Fauzan, juga ikut pulang kampung bersamanya jelang Lebaran.

Memang, selama pandemi virus Covid-19 berdampak kepada pendapatan wartegnya.

Yuswati mengatakan warteg yang dimiliki kakaknya, Sunaryo itu merosot 40 persen lantaran berkurangnya jumlah pembeli.

Kendati demikian, ia masih memiliki bekal uang untuk pulang.

Yuswati juga mengaku tidak takut dan hanya pasrah menghadapi pandemi virus corona yang terus menelan korban jiwa.

"Ora (takut). Saya harus mudik, dua anak dan suami saya di kampung," ungkapnya kepada TribunJakarta.com di Warteg Subsidi, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Jumat (3/4/2020).

Biasa Pulang Kampung

Warteg Subsidi di Kawasan Lebak Bulus, Cilandak Barat pada Jumat (3/4/2020).
Warteg Subsidi di Kawasan Lebak Bulus, Cilandak Barat pada Jumat (3/4/2020). (TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas)

Di wilayah Kelurahan Lebak Bulus, Suhendri, pemilik Warteg Kharisma Jaya Bahari juga memutuskan tetap pulang kampung di tengah kekhawatiran pandemi ini.

Sudah menjadi tradisi bagi Suhendri dan keluarganya untuk pulang menuju rumah orangtuanya di Kota Bahari itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved