Pria Penakluk Janda Kesepian
Cinta Bersemi di Aplikasi Kencan, Ayu Korban Penakluk 80 Janda Rela Habiskan Jutaan Rupiah
Sosok karyawan pabrik di Kota Bogor, Ayu menceritakan kisahnya menjadi satu diantara korban pria penakluk 80 janda
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
TRIBUNJAKARTA.COM - Sosok karyawan pabrik di Kota Bogor, Ayu menceritakan kisahnya menjadi satu diantara korban pria penakluk 80 janda.
Ayu menuturkan, awal kisah cinta mereka bersemi ketika berkenalan dengan Hendi Handoko alias Tio di aplikasi kencan, Tantan.
Sekian lama menjanda Ayu memang mencari teman hidup.
TONTON JUGA:
Hingga kemudian, Hendi Handoko muncul dan mulai menyukai foto.
"Kenal sekitar Juli 2019," kata Ayu mencoba mengingat perkenalan awal dengan Hendi, saat berbincang dengan TribunJakarta.com, Sabtu (11/4/2020).
• Panduan Lengkap, Niat dan Bacaan Doa Shalat Tahajud 2 Rakaat
Ketika itu Hendi Handoko menjalankan modusnya saat menjalani masa hukuman pidana penjara di salah satu lapas di Jakarta.
Ayu dibuat mabuk kepayangan karena Hendi berjanji akan menikahinya.
"Dia janjiin aja mau ketemu pas akhir 2019, katanya mau sekalian lamar saya buat nikah. Tapi nyatanya enggak pernah kesampaian," papar Ayu.
FOLLOW JUGA:
Meski belum sempat bertemu, Ayu rela menghabiskan jutaan rupiah demi Hendi Handoko.
Tercatat sekitar Rp 4,5 juta Ayu berikan secara bertahap dengan nominal berbeda kepada Hendi Handoko.
"Ada yang minta Rp 200 ribu, Rp 300 ribu, kadang Rp 500 ribu. Pernah juga 1,5 juta," tegas Ayu.
• Pengorbanan Rani Korban Penakluk 80 Janda, Tetap Setia Meski Pelaku Diciduk Bersama PSK di Kamar
Ayu menceritakan, ia rela merogoh kocek ratusan hingga jutaan karena Hendi Handoko memintanya dengan berbagai alasan.
"Pokoknya macam-macam alasannya. Pokoknya saya bela-belain transfer buat dia. Semua saya lakuin karena saya percaya sama dia yang bilang mau nikahin saya," imbuh Ayu.