Sakit Hati Tahu Istri Hamil oleh Pria Lain, Jebpar Ajak 6 Temannya Rencanakan Pembunuhan

Jebpar (38) warga Kecamatan Ketapang, Sampang, Madura sakit hati karena mengetahui istrinya hamil oleh pria lain.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Kurniawati Hasjanah
(Dok. Polres Gresik)
Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo saat menanyai Jebpar, pelaku pembunuhan yang mayatnya dibuang di exit tol Kebomas dalam video conference, Selasa (14/4/2020). 

Namun saat pulang dari Malaysia, pelaku mengetahui istrinya dihamili oleh seorang pria.

"Motifnya sakit hati, di mana korban memiliki hubungan dengan seorang wanita berinisial S, dari hubungan gelap itu sampai hamil lima bulan," kata Kapolres.

Ilustrasi mayat
Ilustrasi mayat (Net)

Jasad dibuang usai dibunuh

Usai menyusun rencana, tujuh pelaku lalu berangkat menjemput korban dengan mengendarai dua mobil Toyota Avanza.

Salah satu pelaku lalu membujuk korban keluar dari kos-kosan menggunakan mobil Avanza silver.

Kusworo menjelaskan, sesampainya di Tol Manyar, korban diminta pindah ke mobil Avanza hitam yang di dalamnya sudah ada lima orang pelaku lainnya.

Ia kemudian dibunuh di mobil itu dengan cara dijerat atau dicekik menggunakan tali. Jasad korban akhirnya dibuang di selokan tak jauh dari Tol Exit Kebomas.

Tak menyesal

Jebpar mengaku tak menyesal setelah membunuh pria tersebut.

Hal itu karena Jebpar merasa sakit hati oleh korban.

"Tidak menyesal, karena saya sakit hati. Saya juga siap menjalani hukuman dan tanggung jawab," kata Jebpar saat diperiksa.

Hingga kini ada empat pelaku yang masih masuk dalam daftar buronan, mereka berinisial M, AW, MR dan MR.

Para pelaku dijerat pasal berlapis yakni Pasal 340 subsider 338 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman pidana seumur hidup.

Pembunuhan wanita pagar ayu di Kalbar

Pembunuhan lainnya terjadi di Kalimantan Barat.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved