Virus Corona di Indonesia
Debby Kurniawan Ingatkan Potensi Kerawanan Sosial Dampak Pandemi Corona
Debby menyesalkan tingkat kesadaran masyarakat di daerah tentang pandemi Covid-19 masih rendah.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyebaran virus corona atau Covid-19 sudah ditemukan di 34 provinsi di Indonesia.
Kendati pasien sembuh berangsur-angsur jumlahnya meningkat.
Namun, angka pasien yang dinyatakan positif dan korban meninggal pun terus bertambah.
"Virus corona ini jangan dianggap main-main. Harus serius penanganannya, agar tidak semakin banyak korban," ujar Anggota Komisi X DPR RI Debby Kurniawan di Jakarta, Jumat (17/4/2020).
Debby menyesalkan tingkat kesadaran masyarakat di daerah tentang pandemi Covid-19 masih rendah.
Padahal imbauan dari pemerintah daerah terus dilakukan.
Tapi, masyarakat masih saja menggelar kegiatan yang menimbulkan kerumunan orang.
Seperti di Dapil Jawa Timur 10 yang meliputi wilayah Lamongan dan Gresik.
"Kami pun melakukan edukasi kepada masyarakat apa itu virus corona, seperti apa bahayanya dan bagaimana pencegahannya. Alhamdulillah, kini masyarakat di Lamongan berangsur-angsur menerapkan sosial distancing," ujarnya.
Selain gencar melakukan edukasi, politisi Partai Demokrat ini, tim relawan juga melakukan kegiatan pencegahan penyebaran virus corona.
Dengan membagikan masker dan hand sanitizer untuk masyarakat.
Dan membagikan makanan siap saji serta paket sembako untuk masyarakat yang terdampak virus corona.
"Kami sasar masyarakat golongan menengah ke bawah, terutama yang tidak mampu. Seperti tukang becak, tukang ojek dan sopir angkot," katanya.
Debby mengatakan, kegiatan pencegahan Covid-19 juga dilakukan dengan penyemprotan disinfektan.
Di sejumlah fasilitas umum seperti sekolah, kantor balai desa, masjid dan tempat ibadah lainnya.