Ramadan 2020
Ammar Zoni dan Irish Bella Berdebat Soal Wanita Hamil Puasa, Begini Penjelasan Ustaz Abdul Somad
Mengurai perdebatannya, Ammar Zoni mengaku tak ingin nutrisi bayinya kurang jika Irish Bella puasa.
TRIBUNJAKARTA.COM - Tengah hamil muda, Irish Bella nyatanya ingin melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan.
Mengetahui niatan sang istri, Ammar Zoni sontak menentangnya.
Dengan nada yakin, Ammar Zoni justru meminta Irish Bella untuk tidak berpuasa dan menggantinya setelah melahirkan.
Alhasil, perdebatan sengit soal puasa atau tidak itu tak lagi bisa dihindarkan Irish Bella dan Ammar Zoni.
Lantas sebenarnya, bagaimana hukum puasa bagi ibu hamil dalam kacamata islam menurut ustaz ?
Dikutip TribunnewsBogor.com dari tayangan KH Infotainment pada Senin (27/4/2020), Irish Bella dan Ammar Zoni tampak berdebat soal puasa.
Ya, Irish Bella mengaku ingin sekali bisa melaksanakan ibadah puasa di tahun ini.
Mendengar keinginan Irish Bella, Ammar Zoni pun langsung mendebatnya.
Meski begitu, Irish Bella mengaku bahwa sang dokter memperbolehkannya untuk puasa.
"Di tahun ini Aku usaha juga untuk bisa puasa walaupun lagi mengandung karena tahun sebelumnya enggak ikutan puasa," ungkap Irish Bella.
"Tapi kan diusahain, dicoba, karena kan dokter menyuruhnya ....," ucap Ammar Zoni belum selesai.
"Masih debat. Tapi kata dokternya enggak apa-apa. Jadi ingin berpartisipasi lebih di bulan puasa," pungkas Irish Bella.
Kembali berdebat, Ammar Zoni tampak ngotot kepada Irish Bella.
Bahwa menurut Ammar Zoni, Irish Bella tidak usah berpuasa di Ramadhan tahun ini.

Ammar Zoni pun mengutip pernyataan sang dokter yang tidak gamblang menyebut Irish Bella boleh puasa.
Menjawab timpalan Ammar Zoni, Irish Bella pun mengurai pendapatnya.
"Tapi dengan mengandung, ada dedek bayi, puasanya nanti diganti setelah puasa ( Ramadhan). (Kata dokter) masalah sih sebenarnya" kata Ammar Zoni.
"Enggak. Orang enggak masalah," timpal Irish Bella.
"Kata dokternya diusahain, setengah hari," ucap Ammar Zoni.
"Iya dicoba dulu setengah hari, kalau kuat, boleh," pungkas Irish Bella.
"Pengertian tentang islam ini menurut saya sangat fleksibel. Ketika ada ibu hamil atau sesuatu yang tidak bisa dipaksakan ya lebih baik tidak usah dipaksakan. Karena dia kan bukan membawa diri dia doang. Bisa diganti, tetap harus puasa tapi nanti," ucap Ammar Zoni.
Mengurai perdebatannya, Ammar Zoni mengaku tak ingin nutrisi bayinya kurang jika Irish Bella puasa.
Masih tetap kukuh ingin puasa, Irish Bella pun memberikan pengertian.
"Kemarin dokter bilang, untuk Irish harus makan tiap satu jam sekali bahkan. Untuk nutrisi dan protein guna kebutuhan dedek bayi," pungkas Ammar Zoni.
"Bismillah aja sih. Ini kan terjadi setahun sekali. Kalau kita ikut puasa satu keluarga kan jauh lebih nikmat," ucap Irish Bella.
Perdebatan Ammar Zoni dan Irish Bella soal ibu hamil puasa tentu memantik rasa penasaran.
Yakni soal bagaimana pandangan islam mengenai hal tersebut.
Pendakwah Ustaz Abdul Somad rupanya sudah menjelaskan perihal ibu hamil puasa atau tidak.
Dikutip TribunnewsBogor.com dari channel Youtube Kajian Islami, Ustaz Abdul Somad mengungkap bahwa ada dua mazhab yang berbeda menjelaskan soal ibu hamil puasa.
Dalam mazhab hambali, ibu hamil dan menyusui diminta untuk tidak melakukan qada puasa Ramadhan saja.
Artinya ibu hamil dan menyusui boleh tidak puasa Ramadhan dan mengganti puasanya di bulan lain.
"Kalau ada ustaz yang ngomong, ceramah, ibu hamil dan ibu menyusui qada saja, itu dia pakai mazhab hambali. Rata-rata ulama yang dari Saudi Arabia begitu," ungkap Ustaz Abdul Somad.
FOLLOW US :
Lalu untuk mazhab Syafi'i, ada dua penjelasan menurut Ustaz Abdul Somad.
Jika ibu hamil tersebut ada masalah di kesehatan sang ibu menurut dokter, sang ibu diperbolehkan untuk tidak berpuasa di bulan Ramadhan dan melakukan qada.
Namun jika masalahnya terletak pada janin atau calon bayi, maka ibu hamil tersebut diperbolehkan tidak berpuasa di bulan Ramadhan dan melakukan qada serta membayar fidiyah.
"Tapi kalau mazhab syafii bukan begitu. Jika ibu tidak puasa karena dirinya, maka qada saja.
(Misal) ibu tidak puasa karena si ibu orangnya lemas. maka qada ,"
"Tapi kalau dia tidak puasa karena ada unsur anaknya. Ibu sehat tapi anaknya sakit-sakitan. Maka dia kena dua, qada plus fidiyah," ucap Ustaz Abdul Somad.
Dalam urusan ibu hamil puasa atau tidak, Ustaz Abdul Somad memilih mazhab Syafi'i.
"Ustaz pilih yang mana ? Saya untuk keluarga saya pilih mazhab syafii," sambungnya.