Atap Rumah di Cilodong Kota Depok Ambruk Hingga Nyaris Timpa Pemiliknya yang Tengah Ibadah
Hujan deras yang menerjang Kota Depok dan sekitarnya mengakibatkan sebuah bangunan rumah ambruk.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Suharno
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, CILODONG - Hujan deras yang menerjang Kota Depok dan sekitarnya sejak Minggu (26/4/2020) malam, mengakibatkan sebuah bangunan rumah ambruk dini hari tadi.
Rumah ambruk tersebut adalah milik Tati Nasnah (60), perempuan lanjut usia yang saat kejadian menjalankan ibadah salat subuh.
"Kejadiannya tiba-tiba subuh tadi, padahal gak ada angin, hujan pun sudah berhenti. Tiba-tiba ibu (Tati) lagi salat sekalian ngaji dengar suara patahan kayu," ujar Nurhadi anak Tati saat dijumpai wartawan di lokasi kejadian Jalan Sasak IV RT 06/07, Kalimulya, Cilodong, Kota Depok, Senin (27/4/2020).
Lanjut Nurhadi, setelah mendengar suara patahan kayu, ibunya pun segera melarikan diri keluar rumah bersama keponakannya.
"Ibu saya, adik, sama keponakan langsung keluar rumah. Pas banget atapnya itu langsung ambruk," katanya menambahkan.
• Warga yang Belum Terima Bantuan Beras Program ATM Pertanian Bisa Daftar ke Koramil Terdekat
Hadi mengatakan, ambruknya atap rumah disebabkan karena kondisi kayu yang sudah lapuk dan keropos.
Bicara kerusakan, Nurhadi berujar total ada tiga kamar tidur, ruang dapur, dan kamar mandi yang porak poranda tertimpa atap roboh.
"Sekarang ibu saya tinggal di rumah saya untuk sementara waktu. Masih trauma juga kondisinya," bebernya.
• Seorang Wartawan Diintimidasi Saat Motret Kebakaran GBI Basilea, Dipiting Hinga Dipaksa hapus Foto
Terakhir, Nurhadi berharap ada bantuan dari Pemerintah Kota Depok untuk biaya renovasi rumah orang tuanya yang ambruk.
Pasalnya, rumah orang tuanya tersebut telah masuk program tidak layak huni, namun hingga kini belum bantuan yang diterimanya.
"Tapi sampai sekarang belum terealisasi program tidak layak huninya," pungkasnya.