Istri Pedagang Roti Luka Lebam Usai Dianiaya & Disekap, Terkuak Keseharian Pelaku: Warga Tak Curiga
Warga sekitar kediaman pedagang roti yang menganiaya dan menyekap istri tak menyangka pelaku tega melakukan hal sesadis itu.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Muji Lestari
TRIBUNJAKARTA.COM - Warga sekitar kediaman pedagang roti yang menganiaya dan menyekap istri tak menyangka pelaku tega melakukan hal sesadis itu.
Sebab menurut warga, pedagang roti berinisial AA (37) merupakan sosok yang baik.
Seperti diberitakan sebelumnya, istri pedagang roti berinisial SM (17) berhasil kabur setelah disekap dan dianiaya suaminya di Desa Kapasiran, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
SM menderita trauma berat akibat penganiayaan tersebut.
TONTON JUGA:
Tak tahan dengan penderitaannya, SM lantas meloncat dari plafon toilet di kamar tempatnya disekap, lalu melewati terowongan dan keluar melalui tembok yang dijebolnya.
Wanita asal Rangkasbitung, Banten itu kemudian meminta pertolongan warga sekitar.
• Kian Lengket, Atta Halilintar Ungkap Keinginan Adopsi Anak, Putri Anang Hermansyah Bereaksi Tegas
Ketika ditemukan, kondisi SM penuh luka di bagian pelipis.
Warga lantas menyelamatkannya dan membawanya ke rumah RT setempat.
SM diduga menjadi korban penyekapan dan penganiayaan sang suami yang berinisial AA (37).
"Iya, dia (SM) ini kabur minta pertolongan dan dibawa ke rumah saya," ucap Ketua RT 003 setempat, Saban.

Berdasarkan pengakuan korban, dirinya sudah lama ditahan di kamar utama yang dilengkapi toilet.
Selama itu, ia juga mengaku tidak boleh keluar dan tidak diberi makan.
• Ketika Baim Wong Nyamar Jadi Satpam Bagi-bagi Uang dan Lunasi Cicilan Motor Tukang Parkir
"Saat ditemukan, baunya (SM) nyengat sampai warga mau muntah dan saat itu kelihatan di pelipis matanya bekas pukulan, sudah kering (lebam) gtu, pucat dan kurus juga badannya," akunya.
Sebelumnya warga sudah berniat menangkap AA dan melaporkannya ke polisi.