Virus Corona di Indonesia

Respon Calon Pemudik dan Kondisi Bandara-Terminal Usai Menhub Izinkan Transportasi Beroperasi Lagi

Pernyataan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan melonggarkan transportasi di tengah pandemi virus corona, langsung direspon calon pemudik.

Penulis: Wahyu Aji Tribun Jakarta | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Ega Alfreda
Suasana check-in internasional di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta yang terlihat sepi sejak Virus Corona atau Covid-19, Kamis (2/4/2020) 

Di Posko ini sejumlah stakholder pun berjaga.

Mulai dari petugas AP II, Polri, TNI dan Kantor Kesehatan Pelabuhan.

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Soetta, Anas Maruf menjelaskan bahwa ada sejumlah persyaratan khusus dalam relaksasi ini.

Penumpang harus bebas dari Covid-19.

"Oleh karena itu kami periksa secara detil mengenai berkas persyaratannya. Mulai dari hasil rapid test, surat dinas, mau pun pelajar atau mahasiswa yang datang dari luar negeri," kata Anas kepada Warta Kota.

Anas menyebut armada pesawat juga tak luput dalam pemeriksaan. Begitu juga dengan awak pesawatnya.

Sementara itu Senior Manager Branch Communication Bandara Soetta, Febri Toga Simatupang menyatakan bahwa pihaknya memang telah membuka pelayanan penerbangan angkutan penumpang pada hari ini.

"Hari ini sudah ada 141 penerbangan. Ada dua pelayanan untuk penerbangan angkutan penumpang ini. Di Terminal 3 dan Terminal 2," ungkap Febri. 

PO bus di Terminal Pulo Gebang mengira larangan mudik sudah dicabut

Sejumlah Perusahaan Otobus (PO) di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur menanyakan larangan mudik tetap berlaku atau sudah dicabut.

Kasatpel Operasional dan Kemitraan Terminal Terpadu Pulo Gebang, Afif Muhroji mengatakan mereka mengira larangan mudik sudah dicabut.

Kabar Gembira: Siaran Langsung di Instagram Live Bisa Dilakukan Lebih dari 2 Orang

Mereka mengira pernyataan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada Rabu (6/5/2020) terkait izin moda transportasi membuat larangan mudik hangus.

Terminal Pulo Gebang yang terletak di kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Kamis (3/5/2018).
Terminal Pulo Gebang yang terletak di kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Kamis (3/5/2018). (TRIBUNJAKARTA.COM/NAWIR ARSYAD AKBAR)

"Pengurus PO ada beberapa yang datang menanyakan (larangan mudik dicabut atau tidak). Memastikan pernyataan Menhub kemari," kata Afif saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Kamis (7/5/2020).

Pertanyaan pengurus PO itu dijawab bahwa mudik tetap dilarang sebagaimana Permnehub Nomor 25 Tahun 2020 yang berlaku.

Baru setelah diberi penjelasan terkait pernyataan Budi bahwa perjalanan ke luar kota hanya diperuntukkan segelintir orang mereka paham.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved