Antisipasi Virus Corona di Tangerang
Bantuan Pemerintah Pusat untuk Kota Tangerang Turun, Sebanyak 55.066 Paket Sembako Didistribusikan
Bantuan sosial dari Kementerian Sosial untuk warga Kota Tangerang yang terdampak Covid-19 akhirnya mulai didistribusikan.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Suharno
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Bantuan sosial dari Kementerian Sosial untuk warga Kota Tangerang yang terdampak Covid-19 akhirnya mulai didistribusikan.
Pendistribusian perdana untuk Kota Tangerang dilakukan di GOR Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Sabtu (9/5/2020) yang dihadiri juga oleh Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah.
"Alhamdulillah di tengah wabah Covid-19 yang masih melanda di wilayah kami, mulai hari ini masyarakat akan mendapatkan bantuan sosial," kata Arief.
Total bansos sebanyak 55.066 paket sembako yang akan didistribusikan melalui Kantor Pos Kota Tangerang kepada Kecamatan dan Kelurahan Di wilayah Kota Tangerang.
• Seekor Monyet Liar Ditangkap Petugas Damkar Usai Lukai Warga di Cengkareng
"Mudah-mudahan bansos ini dapat segera diterima oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka," ujarnya.
Arief mengajak masyarakat Kota Tangerang agar senantiasa bersyukur dengan segala bantuan yang diberikan, diiringi dengan berdoa agar wabah segera berlalu.
"Jangan lupa berdoa dan disiplin. Kalau tidak ada keperluan yang mendesak lebih baik di rumah saja. Jaga kebersihan, tetap jaga jarak dan pakai masker saat berada di luar rumah," tambah dia.
Pemerintah Kota Tangerang telah melakukan verifikasi terhadap jumlah final warganya yang layak mendapatkan bantuan sosial (Bansos) karena pandemi Covid-19.
Berdasarkan data akhir, didapati ada 165.780 warga Kota Tangerang yang layak mendapatkan Bansos.
Arief mengatakan, saat ini Pemkot Tangerang telah melakukan distribusi bantuan dari Pemprov Banten kepada masyarakat Kota Tangerang yang terdampak Covid-19.
"Selain dari Pemprov, Pemkot juga mendistribusikan bantuan sembako dari Pemerintah Pusat melalui pos yang dikirimkan dua kali dalam sebulan," Kata Arief, Jumat (8/5/2020).
Untuk itu, Arief secara langsung menginstruksikan kepada seluruh lurah dan camat agar melakukan verifikasi secara merata kepada masyarakat termasuk warga yang tinggal di kontrakan.
"Mudah-mudahan Bansos ini dapat meringankan masyarakat yang terkena dampak dari wabah Covid-19," terang Wali Kota.
• Selama PSBB, Kemensos dan BRI Salurkan Rp 47,4 M ke 23.700 Penyandang Disabilitas
Kemudian sebanyak 130.439 KK dinilai layak untuk menerima bantuan sosial dari pemerintah sedangkan 23.463 KK dinyatakan tidak layak menerima bantuan.
"Sedangkan 11.878 data KK tidak ditemukan oleh petugas verifikasi di lapangan," tutup Arief.