Anak Tetangga Hamil 7 Bulan, Terduga Pelaku Titip Uang Damai Rp 1 Miliar Lewat Anggota Dewan

Siswi sekolah menengah pertama di Gresik hamil 7 bulan, namun terduga pemerkosanya masih keliaran dan coba sogok Rp 1 miliar lewat anggota dewan.

Editor: Y Gustaman
Istimewa
Penampakan kandang ayam tempat SG (50) memperkosa MD (16), siswi sekolah menengah pertama di Gresik. 

Ancaman yang sama selalu SG pakai jika MD menolak ajakan untuk berhubungan badan dan itu sudah enam kali sejak Maret 2019.

"Kalau saya menolak, dia mengancam akan membunuh ibu saya," kata MD.

Uang Sogokan Naik Rp 1 Miliar

Terbaru, IS ibu MD jatuh sakit karena sakit darah tingginya kumat. Ia stres memikirkan pelaku hingga kini belum juga ditahan oleh polisi.

"Kasihan, ibu sampai sakit mikir terduga pelaku belum ditahan," ungkap C, kakak MD, Senin (11/5/2020).

Hingga saat ini SG masih bebas berkeliaran di desa. Pria paruh baya yang telah memiliki istri dan dua anak itu masih terlihat riwa-riwi.

C mengakui tak ada ancaman dari SG untuk keluarganya. "Tapi percobaan penyuapan agar keluarga mencabut laporan," terang dia.

Saat terduga pelaku dalam kasus ini belum jelas proses hukumnya, muncul usulan uang sogokan Rp 1 miliar untuk membungkam korban dan pelaku tidak diproses hukum.

Kronologi Mobil Alphard Terbakar di Pondok Indah, Sopir Pribadi Hendak Jemput Bos

Semula, uang sogokan tersebut berjumlah Rp 500 juta namun keluarga menolak. Usulan soal uang damai ini disampaikan oleh anggota Fraksi Nasdem, Nur Hudi.

C menjelaskan, rumah kontrakannya kedatangan Nur Hudi pada Jumat (1/5/2020) siang. Tamunya ini menawarkan uang Rp 1 miliar kepada IS, ibu korban.

Harapannya, dengan uang tersebut korban mencabut laporan tentang kasus pencabulan yang melibatkan SG di Polres Gresik dan masalah ini selesai secara kekeluargaan.

"Pak Nur hudi ke rumah saya sendiri menemui ibu. Malah dinaikkan 1 Miliar kalau ibu mau langsung adik saya di ajak ke notaris katanya," ucap C.

"Itu uang pelaku katanya, tapi lewat pak Nur Hudi niatnya memberi solusi. Bilangnya begitu," C menambahkan.

Sebelumnya, Nur Hudi mengakui mengajak penyelesaian masalah SG dan MD secara kekeluargaan. Karena opsi ini dianggap solusi yang bijaksana.

Sebab, bayi yang dikandung oleh gadis tersebut merupakan anak SG.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved