Antisipasi Virus Corona di Bekasi

Hasil Keseluruhan Tes Swab Massal di 14 Pasar Kota Bekasi Rampung Besok

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, dari total pengujian laboratorium, baru ada beberapa pasar yang sudah rampung hasilnya.

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Aji
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Tes Swab massal di Pasar Baru Bekasi, Minggu (10/5/2020). 

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi sejauh ini masih berupaya menyelesaikan pengujian laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR) tes swab massal yang dilakukan di 14 pasar yang ada di wilayah setempat.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, dari total pengujian laboratorium, baru ada beberapa pasar yang sudah rampung hasilnya.

"Yang sudah rampung baru beberapa, itu semua yang dikerjakan RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) di tiga kecamatan Medan Satria, Bekasi Timur dan Bekasi Barat," kata Rahmat, Senin, (11/5/2020).

Untuk diketahui, pelaksanaan tes swab massal ini di 14 titik pasar dilakukan dengan mengerahkan petugas RSUD Chasbullah Abdulmadjid dan Dinas Kesehatan Kota Bekasi.

Mereka membagi tugas berdasarkan kecamatan, jika RSUD memegang tiga kecamatan seperti yang sudah disebutkan, petugas Dinas Kesehatan melaksanakan di sembilan kecamatan.

"Tadi informasi 9 kecamatan ada yang negatif tapi ada yang masih proses mudah-mudahan nanti sore atau besok pagi sudah ada kabar dari konkretnya proses swab massal," jelasnya.

Untuk sementara, hasil tes swab massal yang dilakukan di pasar sejauh ini sudah ada dua orang positif Covid-19.

Kedua orang itu terdeteksi positif Covid-19 di Pasar Wisma Asri, Bekasi Utara. Keduanya masing-masing bernama Rusli warga Kabupaten Bekasi dan Soleh warga Kabupaten Bekasi.

Adapun tes swab massal dilakukan di seluruh pasar yang ada di 12 kecamatan di Kota Bekasi. Total terdapat 14 pasar dengan kuota pengambilan sampel sebanyak 50 orang masing-masing pasar.

Tes swab massal ini dilakukan guna memperjelas pemetaan penyebaran virus corona di wilayah Kota Bekasi.

"Untuk mengatahui pemetaan penyebaran covid-19, karena sudah ada 48 kelurahan yang sudah merah dan 8 kelurahan yang masih zona hijau," ujar Rahmat.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved