Tak Peduli Status Pemain Bintang, Pelatih Persija Jakarta Ingin Kembalikan Motivasi Anak Buahnya

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Komposisi pemain yang dimiliki Persija Jakarta pada musim kompetisi tahun 2020 membuat pelatih Sergio Farias optimis bisa mendapatkan hasil bagus.

Pada musim ini, manajemen tim Macan Kemayoran memang jor-joran dalam melakukan perekrutan pemain baru.

Sederet pemain berlabel bintang berhasil didatangkan ke Persija yakni Marco Motta, Osvaldo Haay, Marc Klok, Evan Dimas, Alfath Faathier, Otavio Dutra, dan Rafli Mursalim.

Kendati demikian, pelatih berusia 52 tahun itu tidak melihat label bintang dan nama besar yang dimiliki para pemainnya.

Sergio Farias lebih menyukai pemain yang mau bekerja keras dan memberikan kontribusi positif ketika diturunkan bermain di lapangan.

"Saya tidak peduli dengan status pemain bintang atau latar belakang pemain kami. Semuanya sama. Yang saya butuhkan di Persija adalah kinerja," kata pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias.

Di sisi lain, pelatih berkebangsaan Brasil itu menilai Persija Jakarta mengalami kesalahan pada musim lalu karena harus terseok-seok di papan bawah klasemen.

Setelah berhasil meraih gelar juara pada musim kompetisi 2018, satu musim berselang Persija tidak bisa memanfaatkan momentum dengan baik.

• Motif Polisi Gadungan Bawa Kabur Bocah SMP di Depok: Tak Punya Penghasilan Sejak Tempat Kerja Tutup

• Waktu Terbaik Laksanakan Salat Tahajud, Yuk Simak Tata Cara, Doa dan Niatnya

"Klub ini memiliki potensi yang sangat besar. Sayang, kami kehilangan beberapa momentum sejak musim lalu," tandasnya.

Untuk itu, Farias berencana mengembalikan kepercayaan para pemain dan suporter agar bisa mendapatkan hasil maksimal di Liga 1 2020.

"Tugas saya, mengembalikan motivasi mereka dengan kualitas, semoga pengalaman saya membantu mereka,” tutup mantan pelatih Pohang Steelers tersebut.