Ramadan 2020
Ciri-ciri Malam Lailatul Qadar pada 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan
Malam Lailatul Qadar merupakan waktu yang banyak ditunggu oleh umat Islam ketika bulan Ramadhan.
Kebaikan atau pahala yang diberikan kepada orang yang melaksanakan ibadah di waktu Lailatul Qadar, lebih baik dibanding seribu bulan.
“Kurang lebih 84 tahun,” katanya.
Oleh karena itu, ada sunnah Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam pada 10 hari terakhir di bulan Ramadhan, umat Islam diperintahkan untuk melakukan Itikaf.
“Kencangkan ikat pinggang, jauhkan tepat tidur, jauhkan berbagai godaan dunia untuk menyambut Lailatul Qadar,” jelasnya.

• Ketentuan Shalat Idul Fitri Sendiri / Berjamaah di Rumah, Lengkap Panduan Khutbah Idul Fitri
Berikut gambaran waktu datangnya Malam Lailatul Qadar:
Apabila awal Ramadhan pada hari Ahad atau Rabu, maka Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-29.
Apabila awal Ramadhan pada hari Senin, maka Malam Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-21.
Apabila awal Ramadhan pada hari Selasa atau Jumat, maka Malam Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-27.
Apabila awal Ramadhan pada hari Kamis, maka Malam Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-25.
Apabila awal Ramadhan pada hari Sabtu, maka Malam Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-23.
Tanda-tanda malam Lailatul Qadar
Dr H.Baidi, Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah IAIN Surakarta mengungkapkan tanda-tanda secara alamiah Malam Lailatul Qadar.
Artinya, kondisi alam turunnya Malam Lailatul Qadar.
Di mana cuaca pada malam hari sangat tenang dan udara terasa segar.
Pada pagi hari sinar matahari cerah dan tidak panas.