Antisipasi Virus Corona di DKI

Ikut Perangi Covid-19, Damkar Jakarta Timur Terima 800 APD Lengkap  

Gatot Sulaeman mengatakan APD tersebut guna menunjang tugas penyemprotan disinfektan mencegah penularan Covid-19

Penulis: Bima Putra | Editor: Erik Sinaga
Dokumentasi Sudin PKP Jakarta Timur
Personel Damkar Jakarta Timur saat menenangkan APD baru yang mereka terima di Matraman, Senin (18/5/2020) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, MATRAMAN - Pelibatan jajaran Damkar Jakarta Timur dalam penanganan pandemi Covid-19 mengharuskan mereka mengenakan alat pelindung diri (APD).

Pekan lalu, Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur menerima sekitar 800 APD lengkap dari Pemprov DKI Jakarta.

Kasi Ops Sudin PKP Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan APD tersebut guna menunjang tugas penyemprotan disinfektan mencegah penularan Covid-19.

"Total 800-an, seluruh petugas operasional dapat APD baru dari Kadis (kepala dinas). APD lengkap, kacamata masker, dan sarung tangan karet," kata Gatot di Matraman, Jakarta Timur, Selasa (19/5/2020).

Setiap personel yang dikerahkan dalam penyemprotan disinfektan dan proses dekontaminasi wajib mengenakan APD lengkap.

APD tersebut guna mencegah penularan Covid-19 lewat droplet (partikel air liur) dan kemungkinan virus menempel pada benda lain.

"APD sudah didistribusikan ke 10 sektor dan siap pakai, dari Jumat pekan lalu sudah terdistribusi. Ini diberikan untuk keselamatan personel saat bertugas menyemprot disinfektan," ujarnya.

Gatot menuturkan sejak 14 Maret-18 Mei 2020 jajaran Sudin PKP Jakarta Timur sudah menyemprot disinfektan di 1.047 lokasi.

Dengan Nada Tinggi Jokowi Tegaskan Tak Ada Pelonggaran PSBB, Anies Baswedan Beri Pernyataan Serupa

Bocah Penjual Jalangkote Dibully Pemuda, Nikita Mirzani Geram Bandingkan dengan Ferdian Paleka

Hipakad Berbagi Ribuan Sembako Hingga Masker Ditengah Pandemi Covid-19

Lokasi yang disemprot meliputi sekolah, tempat ibadah, tempat wisata, kantor pemerintahan, permukiman warga, hingga jalan protokol.

"Kami juga keliling di permukiman untuk imbau bahaya Covid-19 dan agar warga mengikuti protokol pencegahan penularan Covid-19. Termasuk antisipasi bahaya kebakaran," tuturnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved