Emak-emak Disiram Bensin dan Dibakar Adiknya Saat Rebahan di Sofa Bareng Suami, Ini Pemicunya

UA (32) seorang pria di Cianjur nekat menyiram bensin lalu membakar kakak kandungnya Leti Julaeti (35). Korban derita luka bakar di sekujur tubuh.

net
Ilustrasi Tubuh Dibakar 

TRIBUNJAKARTA.COM, CIANJUR- UA (32) seorang pria di Cianjur nekat menyiram bensin lalu membakar kakak kandungnya Leti Julaeti (35).

Aksi itu dilakukan di rumah Leti di Jalan KH Asnawi, Gang Bungsu, RT 01/13, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan Cianjur, Sabtu (6/6/2020) sekitar pukul 15.00 WIB.

Saat itu, Leti sedang rebahan bersama suaminya di sofa.

Aksi keji yang dilakukan UA dipicu permintaan uang yang tak diberikan sang kakak.

Akibat peristiwa itu, Leti Julaeti seorang ibu rumah tangga mengalami luka di wajah, leher, sekitar badan, dan tangan.

Leti lalu ditolong wargake rumah sakit unuuk mendapat perawatan medis.

Humas Polres Cianjur Ipda Ade Novi Dwiharyanto mengatakan, peristiwa itu bermula saat adik korban mendatangi rumah kakaknya yang berada di daerah Solokpandan, dengan maksud hendak meminta uang.

Namun, korban tidak memberikannya.

Karena korban tak memberikan uang, pelaku pun kemudian pergi meninggalkannya.

Tak lama kemudian, sambung Ade, pelaku datang dan langsung menyiram korban dengan bensin lalu membakarnya dengan menggunakan korek api.

"Saat itu korban sedang rebahan di sofa," kata Ade kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (7/6/2020).

Polisi mendatangi rumah seorang ibu rumah tangga yang dibakar adik kandungnya sendiri di daerah Solokpandan Cianjur, Jawa Barat.
Polisi mendatangi rumah seorang ibu rumah tangga yang dibakar adik kandungnya sendiri di daerah Solokpandan Cianjur, Jawa Barat. (Kompas.com/Istimewa)

Kata Ade, sofa yang ditiduri korban turut hangus terbakar dan api nyaris membakar rumah, tapi bisa dipadamkan warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Akibat dibakar adiknya, kata Ade, korban mengalami luka di wajah, leher, sekitar badan, dan tangan.

"Luka bakar korban mencapai 72 persen. Saat ini sedang mendapatkan penanganan medis di IGD rumah sakit," ujarnya.

Saat ini, lanjut Ade, pihaknya masih mendalami kasus tersebut untuk mengungkap motif di balik peristiwa itu, sementara pelaku sudah berhasil ditangkap.

"Pelaku berhasil diamankan pasca-kejadian dan sekarang ada di polsek setempat untuk pengusutan lebih lanjut," kata Ade.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved